VONIS.ID - Jelang Ramadan, beberapa hal diminta untuk bisa diantisipasi kalangan eksekutif di Samarinda.
Selain pandemi COVID-19, hal lain yang diingatkan adalah persoalan bahan pokok.
Salah satu bahan pokok yang diminta untuk terus diawasi adalah minyak goreng kemasan.
Diketahui, untuk minyak goreng kemasan ini, dari pemerintah pusat juga sudah menerapkan aturan harga seragam.
Ketua Komisi II Fuad Fakhruddin, sampaikan bahwa Pemkot Samarinda, bisa melalui Satgas Pemantauan Bahan Pokok, melakukan kunjungan ke lapangan, menjelang Ramadan.
Kunjungan ke lapangan diperlukan untuk memastikan ketersediaan bahan pokok.
"Bulan Ramadhan jatuh pada bulan April 2022 mendatang, sebab itu ketersediaan minyak goreng dengan harga terjangkau sangat diperlukan," katanya baru-baru ini.
Ketersediaan minyak goreng dan bahan pokok lainnya juga dipengaruhi oleh stok yang berasal dari daerah lain.
Menurut Fuad, jika pemkot bisa melakukan antisipasi sejak dini maka ketika di tempat lain mengalami kenaikan harga dan terjadi kelangkaan, tidak berdampak signifikan di kota tepian.