Selasa, 19 Maret 2024

Update Terkini

Anjal dan Gepeng Terus Menjamur, Komisi IV DPRD Samarinda Harapkan Empati Masyarakat Tak Salah Sasaran

Sabtu, 20 November 2021 19:36

WAWANCARA - Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti mengatakan jika persoalan anjal dan gepeng sejatinya bisa diatasi jika masyarakat turut serta dan tak salah memberikan empatinya/vonis.id

VONIS.ID, SAMARINDA - Meski terus diberantas, akan tetapi fenomena anak jalanan (anjal) dan gelandangan pengemis (gepeng) terus terjadi di hiruk pikuk perkotaan.

Tak terkecuali di Kota Tepian sebagai Ibu Kota Kalimantan Timur (Kaltim) yang tak lepas akan polemik anjal dan gepeng

Menyorot perihal tersebut, Ketua Komisi IV DPRD Samarinda, Sri Puji Astuti menegaskan sejatinya para legislatif termasuk dirinya sudah berulang kali melaporkan aktivitas anjal dan gepeng kepada Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP) Samarinda.

Meski laporan tersebut ditindaklanjuti, namun para anjal dan gepeng terus saja kembali memenuhi ruas jalan Samarinda. 

"Iya saya sering nge-share ya ke Satpol-PP, nanti diamankan, tapi enggak lama nanti ada lagi," ungkapnya beberapa waktu lalu. 

Keseriusan pemerintah mengatasi momok tersebut sejatinya telah tertuang dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 7 Tahun 2017 Terkait Larangan Pemberian Uang Kepada Pengemis Anak Jalanan Dan Gelandangan Di Samarinda.

Dalam aturan hukum tersebut, tegas Puji, harus diamini dan dilakukan seluruh lapisan masyarakat Kota Tepian.

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal