nusantara | Umum
Beri Kuliah Pengantar Ilmu Hukum ke Mahasiswa UT, Andi Harun Tekankan Pengaplikasian Hukum dalam Konteks Nyata
Beri Kuliah Pengantar Ilmu Hukum ke Mahasiswa UT, Andi Harun Tekankan Pengaplikasian Hukum dalam Konteks Nyata
Mahasiswa Universitas Terbuka (UT) Samarinda menerima ilmu yang bermanfaat dari Wali Kota Samarinda Andi Harun mengenai Pengantar Ilmu Hukum (PIH).&nb...
Andi Harun saat memberikan kuliah Pengantar Ilmu Hukum kepada mahasiswa Universitas Terbuka Samarinda/Foto: Pemkot Samarinda
VONIS.ID - Mahasiswa Universitas Terbuka (UT) Samarinda menerima ilmu yang bermanfaat dari Wali Kota Samarinda Andi Harun mengenai Pengantar Ilmu Hukum (PIH).
Kuliah yang berlangsung selama dua jam tersebut berlangsung di Ruang Rapat Mangkupelas, Balaikota Samarinda, belum lama ini.
Dalam kesempatan itu, Andi Harun menekankan pentingnya memahami dasar ilmu hukum dan hukum positif di Indonesia.
Ia menjelaskan bahwa mata kuliah PIH tidak hanya memberikan pengetahuan dasar tetapi juga membuka jalan menuju berbagai cabang ilmu hukum.
"PIH memberikan pandangan umum secara ringkas mengenai seluruh ilmu pengetahuan hukum, serta kedudukan ilmu hukum di samping ilmu-ilmu lainnya," ujar Andi Harun.
Kuliah ini menjadi platform bagi mahasiswa untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang pengertian, tujuan, dan metode pendekatan dalam mempelajari ilmu hukum.
Andi Harun secara tegas menegaskan pentingnya memanfaatkan pendidikan hukum sebagai pondasi untuk memahami dan mengaplikasikan hukum dalam konteks nyata.
Mahasiswa merespons positif kuliah yang disampaikan dengan jelas oleh Andi Harun.
Mereka menganggap kuliah PIH sebagai langkah awal yang penting dalam perjalanan akademis mereka untuk memahami lebih dalam sistem hukum Indonesia.
Kuliah ini juga menegaskan komitmen Andi Harun dalam mendukung pendidikan tinggi di Samarinda, dengan memberikan pengalaman belajar yang berharga dan relevan bagi mahasiswa.
"Harapannya, pengetahuan yang didapat mahasiswa dari kuliah ini akan menjadi landasan kuat dalam menghadapi tantangan masa depan, baik di bidang akademis maupun profesional," pungkasnya. (*)
