VONIS.ID - DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) beri atensi khusus terhadap program-program pengentasan kemiskinan di Bumi Etam.

Dalam acara Dialog Publika TVRI pada Kamis (08/05), Wakil Ketua DPRD Kaltim Ananda Emira Moeis menegaskan komitmennya untuk memastikan bahwa program-program pengentasan kemiskinan di Kaltim benar-benar tepat sasaran dan berdampak nyata bagi masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Ananda menyebut angka kemiskinan di Kaltim memang menurun tiap tahun.

Kendati demikian, ia mengingat jangan sampai kelompok rentan justru tertinggal.

“Angkanya memang menurun tiap tahun, tapi kita harus cek siapa yang benar-benar merasakan manfaatnya. Jangan sampai kelompok rentan justru tertinggal,” ujarnya.

Ia juga menyoroti target ambisius  Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) untuk menurunkan angka Kemiskinan sebesar 1 persen di Kaltim.

Menurutnya, capaian ini hanya bisa diraih lewat kolaborasi lintas sektor dan pengawasan yang ketat.

Politisi PDIP itu pun menyebut siap mengawasi pelaksanaan program pemerintah tersebut, khususnya yang berdampak langsung pada kesejahteraan rakyat.

“Target satu persen itu bukan angka kecil. Ini butuh kerja kolektif semua pihak, dan DPRD siap memainkan peran pengawasan agar program-program tidak hanya jadi formalitas,” pungkasnya.

Untuk diketahui, dalam diskusi tersebut turut hadir perwakilan Dinas Sosial dan akademisi.

Diskusi itu menjadi ruang evaluatif atas efektivitas dan efisiensi berbagai program yang telah dijalankan oleh pemerintah daerah. (adv)