IMG-LOGO
Home Advertorial DPRD Kaltim Dorong Pemerintah Pusat Serius Tuntaskan Jalan Nasional di Kubar
advertorial | Umum

DPRD Kaltim Dorong Pemerintah Pusat Serius Tuntaskan Jalan Nasional di Kubar

oleh Alamin - 17 April 2025 10:44 WITA

DPRD Kaltim Dorong Pemerintah Pusat Serius Tuntaskan Jalan Nasional di Kubar

DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) beri atensi khusus terhadap proyek infrastruktur jalan nasional melalui skema multi-years contract (MYC) di Kutai Barat...

IMG
Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel/Foto: Ig Ekti Imanuel.official

VONIS.ID - DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) beri atensi khusus terhadap proyek infrastruktur jalan nasional melalui skema multi-years contract (MYC) di Kutai Barat.

Disampaikan Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel, bahwa tantangan yang dihadapi Kutai Barat cukup unik.

Ekti menjelaskan, bahwa wilayah ini tidak memiliki jalan provinsi, hanya jalan daerah dan jalan nasional.

“Itu sebabnya, kami tidak bisa mengandalkan pemda atau pemprov saja. Jalan nasional adalah kewenangan BBPJN, tapi kami punya kewajiban politik untuk mendorong agar pemerintah pusat serius menanganinya,” ujar Ekti Imanuel.

Ia mengatakan, tahun 2025 ini, perhatian utama proyek diarahkan ke tiga ruas penting, yakni Simpang Blusu, Simpang Damai, dan Simpang Barong Tongkok menuju Mentiwan, dengan titik terakhir menjadi fokus paling krusial.

Politisi Gerindra ini menegaskan, bahwa jalur Barong Tongkok-Mentiwan harus menjadi prioritas karena kondisi kerusakannya paling parah.

“Kita tidak ingin pengerjaan setengah hati. Harus total agar masyarakat bisa merasakan manfaatnya. Selama ini hanya tambal sulam,” ungkapnya.

Ekti menyoroti metode pengerjaan BBPJN yang selama ini cenderung parsial, mengikuti skema Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang berbasis titik-titik.

Menurutnya, pola seperti itu justru memperpanjang masalah.

Ia mendorong agar pengerjaan pada 2025 ini difokuskan secara penuh pada satu titik prioritas.

Proyek jalan ini diproyeksikan mulai berjalan pada Juni 2025 dan berlangsung selama tiga tahun hingga 2027.

Dengan total anggaran sebesar Rp900 miliar, MYC mencakup jalur strategis seperti SP1-Muara Gusi, Muara Gusi–Simpang Kalteng, dan Barong Tongkok–Mentiwan. (adv)

Berita terkait