VONIS.ID, SAMARINDA – Kebakaran kembali melanda pemukiman yang ada di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) pada sabtu (9/9/2023) siang tadi.
Kejadian yang tepat terjadi pada pukul 14.15 Wita itu meluluhlantahkan tiga bangunan warga yang terdiri dari dua rumah tunggal, dan satu bangunan indekos.
Selain kerugian material yang terbakar, amukan si jago merah siang itu pasalnya juga membuat satu orang relawan menjadi korban luka bakar dibagian kaki kirinya.
“Korban luka segera dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) AWS oleh tim Palang Merah Indonesia (PMI) untuk mendapatkan perawatan medis,” Munanto seorang relawan di lokasi kejadian.
Sementara itu, menurut pengakuan saksi setempat. Api diduga karena aliran korsleting listrik dari salah satu bangunan yang sedang ditinggal kosong oleh penghuninya.
“Kami kan kerja di sini, teman ada liat asap. Kirain ada orang bakar-bakar, pas turun ke bawah liat api. Kemudian balik ke atas siram pake dua ember. Tapi api langsung nyembur,” ucap Muhammad Sasi.
Lanjutnya dia, api pertama kali terlihat dari salah satu bagian pelapon rumah yang terbakar.
“Iya, api di atas situ (pelapon rumah), engga ada orang (di dalam),” tambahnya.
Melihat api yang dengan cepat membesar, saksi langsung memberitahukannya kepada warga lain dan juga dilaporkan ke petugas pemadam serta relawan yang ada di Samarinda.
Dengan cepat, sirine petugas langsung bersautan membelah lalu lintas jalan menuju lokasi kejadian. Meski dengan cepat petugas datang, namun api pasalnya baru bisa dijinakan satu jam lebih setelah kejadian.
“Kebakaran jam 14.15 di Jalan M Yamin, ada tiga buah rumah yang terbakar. Kemudian api baru dapat dikuasai satu jam setengah setelahnya,” ucap Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, Samarinda, Hendara AH.
Lanjut Hendra, kesulitan pemadam kala itu dikarenakan minimnya sumber air yang berada di lokasi kejadian.
“Kami (Disdamkar Samarinda) menurunkan tiga posko. Kendala di lapangan, minim air,” tandasnya.
Meski api berhasil dikuasi, namun penyelidikan petugas masih terus dilakukan. Khususnya dari jajaran kepolisian untuk mencari pasti sebab kebakaran yang diduga karena hubungan arus pendek listrik. (tim redaksi)