VONIS.ID - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) ikut terlibat dalam peringatan Hari ulang tahun (HUT) ke-44 Dekranas, di Mangkunegaran, Surakarta, Jawa Tengah.
Keterlibatan Dekranasda Kukar dalam HUT ke-44 Dekranas diwujudkan melalui stan pameran berisi produk lokal hasil Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Kutai Kartanegara.
Ketua Dekranasda Kukar, Maslianawati Edi Damansyah menjelaskan, pihaknya akan tetap menghadirkan stan pameran hingga acara berakhir.
"Kegiatan ini dimulai 15 Mei sampai 18 Mei 2024, Dekranasda Kukar menjadi salah satu dari 278 stan UMKM yang ikut dalam pameran ini," kata Maslianawati.
Dalam kesempatan tersebut, Maslianawati juga membeberkan upaya Dekranasda Kukar dalam meingkatkan kualitas produk UMKM agar bisa bersaing dengan daerah lain.
Menurutnya, Dekranasda Kukar telah pendekatan dengan memberikan pelatihan dan bimbingan serta modal kepada pelaku UMKM di Kutai Kartanegara.
Selain itu, juga ada program permodalan dari Bank Kaltimtara yaitu Kredit Kukar Idaman yang terjangkau bagi pegiat UMKM.
"Agar kualitas terus meningkat, kami bersama Disperindagkop terus melakukan bimbingan kepada pelaku UMKM," ucap Maslianawati.
Sedangkan terkait strategi pemasaran, Dekranasda Kukar telah menggandeng Disperindagkop dan bekerjasama dengan instansi terkait lainnya.
"Ini bertujuan untuk lebih mudah mengangkat produk UMKM Kukar dan lebih dikenal baik di kancah Nasional hingga internasional," tutur Maslianawati.
Di sisi lain, Plt Kepala Disperindag Kukar Sayid Fathullah mengatakan Dekranasda Kukar berhasil mencuri perhatian dengan menyajikan souvenir kerajinan khas daerah secara lengkap.
"Ada Kerajinan ulap doyo,sulam tumpar, manik-manik, tas, baju batik khas kukar dan berbagai kerajinan lainya," kata Sayid Fathullah.
Alhasil, stand pameran Dekranasda Kukar sangat ramai dikunjungi masyarakt, hingga produk UMKM laris terjual.
"Pada hari pertama Nilai transaksi tembus sekitar Rp 15 juta pada stand Dekranasda khusus Kukar," ungkapnya.
Dengan pendapatan tersebut, menunjukkan produk Kutai Kartanegara mampu bersaing dari segi kualitas dengan produk lainya.
Kepala Disperindag berharap nantinya Kukar bisa terus mengembangkan produk UMKM dengan tak berhenti belajar berinovasi.
(REDAKSI)