VONIS.ID, SAMARINDA - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalimantan Timur (Kaltim) yang saat ini diembang Iman Wijaya langsung melakukan langkah kerja, dengan melantik delapan pejabat baru dilingkup Kejati Kaltim dan Kejaksaan Negeri di bawahnya.

Delapan pejabat yang dirotasi itu mulai dari Wakil Kepala Kejati Kaltim, para asisten hingga kepala kejari di kabupten/kota Kaltim-Kaltara.

Pada kesempatan itu, Iman Wijaya berpesan agar para Korps Adhyaksa bisa terus bekerja dengan hati nurani.

“Saya harap setiap pejabat yang baru saya lantik dapat menunjukkan kinerja dan prestasi nyata, bekerjalah menggunakan nurani dan akal sehat yang konsisten pada kebenaran agar tindak-tanduk saudara selalu mendukung upaya menjadikan Kejaksaan sebagai Lembaga penegak hukum nomor satu, baik dari sisi penegakan hukum maupun pelayanan publik,” papar Iman Wijaya saat pelantikan di lantai 8 gedung Kejati Kaltim di Kota Samarinda, Senin (24/6/2024), pagi tadi.

Pesan Kajati Iman Wijaya bukan tanpa alasan, sebab selama tiga tahun terakhir, Korps Adhyaksa selalu mendapat kepercayaan tertinggi dari masyarakat Indonesia.

Khususnya sebagai lembaga penegak hukum.

Bahkan per tanggal 21 April 2024 lalu, Kejaksaan berada di urutan pertama sebagai lembaga penegak hukum paling terpercaya dengan raihan angka 74,7% pada hasil survei Lembaga Indikator Politik Indonesia.

Menurut Kajati Kaltim, capaian ini wajib disyukuri dan harus terus dijaga bersama-sama.

Selain memberi pesan penting, Kajati Iman Wijaya juga tak lupa mengucapkan selamat kepada para pejabat yang baru dilanjut.

Dijelaskannya, bahwa para pejabat baru itu diyakini merupakan pribadi terpilih yang mempunyai kualitas yang dibutuhkan untuk memimpin dan menggerakkan roda bidang ataupun satuan kerja yang dipimpin dalam upaya mendukung terwujudnya visi dan misi Institusi Kejaksaan.

“Proses rotasi, mutasi, dan promosi merupakan siklus alamiah dalam sebuah ekosistem organisasi, dalam rangka evaluasi dan peningkatan kinerja, serta untuk regenerasi sumber daya manusia dalam menjaga kedinamisan institusi,” kata Iman..

“Tentunya, para pejabat yang saya lantik adalah insan terbaik Adhyaksa yang telah melalui proses kajian mendalam, pertimbangan matang, serta penilaian yang obyektif untuk mengisi jabatan yang telah ditentukan,” lanjutnya.

Sebelum para pejabat lama dan baru melaksanakan tugasnya, Iman Wijaya kembali berpesan untuk terus memastikan terlaksananya pola penegakan hukum yang humanis serta proporsional dengan memperhatikan nilai-nilai keadilan yang hidup di tengah masyarakat.

Kemudian, juga para pejabat dapat menyeimbangkan kemanfaatan dan kepastian hukum untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi Kejaksaan. Serta 
Meningkatkan pengawasan melekat terhadap seluruh jajaran di satuan kerja masing-masing dengan pedomani Surat Jaksa Agung Nomor 3 tanggal 17 Januari 2022 tentang meningkatkan Pengawasan Melekat Pada Satuan Kerja.

“Bergerak cepat untuk menguasai tugas dan kewenangannya yang baru guna mendukung visi dan misi institusi Kejaksaan,” tegasnya.

Diakhir pesan, Kajati Iman Wijaya juga mengingatkan agar jangan sekali-kali melakukan penyimpangan atau penyalahgunaan wewenang atas jabatan yang sedang diemban. Kajati Kaltim pastikan jika ada penyelewengan, maka Kajati Kaltim tidak segan melakukan tindak tegas.

Mengakhiri amanatnya, Kajati Kaltim mengucapkan terima kasih kepada para pejabat lama yang telah melaksanakan tugas dengan baik dan penuh pengabdian.

“Saya berharap ke depan saudara-saudara akan tetap bersemangat meningkatkan kinerja, seraya selalu memberikan kontribusi positif dalam mengemban tugas dan tanggungjawabnya,” pungkas Kajati Iman Wijaya.

Untuk diketahui, berikut daftar nama pejabat yang baru dilantik Kajati Kaltim ;

- Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur, Victor Antonius Saragih Sidabutar yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Bengkulu menggantikan pejabat lama Roch Adi Wibowo, yang berpindah tugas mendapatkan promosi sebagai Kepala Pusat Data Statistik Kriminal dan Teknologi Informasi pada Jaksa Agung Muda Bidang Pembinaan Kejaksaan Agung di Jakarta.

- Asisten Tindak Pidana Khusus pada Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur, Haedar yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Kebumen menggantikan pejabat lama Romulus Haholongan yang berpindah tugas menjabat Kepala Bagian Tata Usaha dan Pengelolaan Pengamanan dan Pengawalan di Sekretariat Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Militer Kejaksaan Agung di Jakarta.

- Yovandi Yazid menjabat Kepala Kejaksaan Negeri Berau di Tanjung Redeb yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Tengah di Takengon menggantikan pejabat lama Hari Wibowo yang berpindah tugas menjabat Asisten Pengawasan di Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat, Padang.

- Meilany menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Tarakan yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Mimika di Timika menggantikan pejabat lama Adam Saimima yang berpindah tugas menjabat sebagai Asisten Pembinaan pada Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara di Kendari.

- Otong Hendra Rahayu menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Bontang yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Tanah Datar di Batusangkar, menggantikan pejabat lama Samsul Arif yang berpindah tugas sebagai Asisten Pembinaan Kejaksaan Tinggi Kalimantan Barat di Pontianak.

- Fatoni Hatam menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Nunukan yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Sikka di Maumere, menggantikan pejabat lama Teguh Ananto yang berpindah tugas sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Pasuruan di Bangil.

- I Wayan Oja Miasta menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Malinau yang sebelumnya menjabat sebagai Koordinator pada Kejaksaan Tinggi Nusa Tenggara Barat di Mataram.

- Sigit Sugiarto menjabat sebagai Koordinator pada Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Seksi Pengamanan Pembangunan Infrastruktur Transportasi pada Sub Direktorat Pengamanan Pembangunan Infrastruktur Transportasi dan Telekomunikasi Direktorat Pengamanan Pembangunan Strategis Jaksa Agung Muda Bidang Intelijen Kejaksaan Agung di Jakarta. (tim redaksi)