Sabtu, 23 November 2024

Advertorial Diskominfo Kaltim

Noryani Dorong Perguruan Tinggi se-Kaltim Bentuk Pelembagaan PUG

Kamis, 21 Juli 2022 14:40

Kepala DKP3A Kaltim Noryani

VONIS.ID, SAMARINDA – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menggelar sosialisasi kebijakan pelaksanaan pengarusutamaan gender (PUG) di Lantai 3 Ballroom Hotel Harris, jalan Untung Suropati, Kota Samarinda pada Selasa (19/7/2022).

Kepala Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak atau DKP3A Kaltim Noryani Sorayalita mengatakan bahwa sosialisasi ini diikuti semua Perguruan Tinggi se-Kaltim.

"Selain 18 Perguruan Tinggi di sekitar Samarinda, kegiatan ini juga dihadiri 24 Perguruan Tinggi dari Kabupaten Berau, Paser, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, Kota Balikpapan dan Bontang," bebernya.

Dalam kesempatan itu, Noryani, sapaan akrabnya, mengatakan bahwa kegiatan ini terselenggara berdasarkan Intruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2000 tentang PUG.

"Jadi, dalam pembangunan Nasional itu memandatkan bahwa PUG dilaksanakan dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara," jelasnya.

Ia menerangkan bahwa Perguruan Tinggi merupakan replikasi mini sebuah masyarakat yang memiliki system cukup strategis untuk proses penanaman nilai-nilai kesetaraan gender.

"Hal ini pun guna membangun integritas kemanusiaan sekaligus kebangsaan Indonesia yang berkeadilan," paparnya.

Menurutnya, kesenjangan gender sering kali terjadi di lingkungan Kampus yang akhirnya menjadi issue yang dapat mengkhawatirkan.

Oleh itu, perlu dicarikan solusi karena ini melanggar Hak Asasi Manusia.

"Masih terjadi kesenjangan gender seperti marginalisasi, sub ordinasi, styreotype, double boarden dan violence atau kekerasan seksual lainnya di kampus," terangnya.

Noryani menegaskan, perlu dilakukan peningkatan kapasitas di lingkungan kampus terkait gender sebagai cross cuting issue dalam pembangunan.

Tentunya, sosialisasi kebijakan pelaksanaan PUG termasuk Perencanaan dan Penganggaran Responsif Gender (PPRG) di lingkungan Perguruan Tinggi perlu dilakukan.

Tujuannya, agar menjadi wadah koordinasi dan sinkronisasi untuk membangun partisipasi pada proses pembangunan ketersediaan naskah akademik yang berkualitas sebagai bahan penyusunan kebijakan responsive gender.

"Tri Dharma Perguruan Tinggi merupakan salah satu manisfestasi komitmen Perguruan Tinggi untuk mengimplementasikan konsep gender pada semua tatanan pembangunan," ujarnya.

"Semua ini bertujuan pada peningkatan kapasitas SDM Perguruan Tinggi dalam melaksanakan PUG melalui integrasi Gender dalam TRI Dharma Perguruan Tinggi, dan membangun pelembagaan PUG," sambungnya.

Adapun narasumber yang hadir pada kegiatan ini di antaranya Koordinator Asosiasi Pudsat Studi Wanita Gender Indonesia Regional Kalimantan Mieke Gde Mulawarman dan Kepala PPG SKSG Universitas Indonesia Iklilah Muzayyanah Dini Fajriyah. (MU/ADV/Diskominfo Kaltim)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal