Jumat, 22 November 2024

Nasional

Polres Malinau Pastikan Kasus Penembakan Warga Oleh Oknum Polri Bakal Diusut Tuntas

Selasa, 7 Februari 2023 15:52

MASSA - Puluhan massa membawa sajam jenis mandau saat menggeruduk Polres Malinau karena tewasnya seorang terduga bandar sabu yang tertembak senjata api milik petugas kepolisian. (IST)

VONIS.ID - Kasus tewasnya seorang warga akibat ditembak anggota kepolisian, yang berujung terhadap kericuhan di Polres Malinau, Kalimantan Utara, dipastikan akan berjalan dengan transparan.

Hal itu ditegaskan oleh Kapolres Malinau AKBP Andreas Deddy Wijaya setelah dirinya mendapat arahan langsung dari Kapolda Kalimantan Utara, Irjen Pol Daniel Adityajaya.

“Kami dari pihak Kepolisian serius dalam menangani permasalahan ini, hal tersebut juga penekanan Bapak Kapolda Kaltara. Jadi mari kita kawal bersama kasus ini dan penanganan akan dilakukan secara transparan,” ujar Andreas, Selasa (7/2/2023).

Penegasan hukum kepada Brigadir W pasalnya setelah personel Brimob itu hendak mengungkap kasus peredaran narkoba yang terjadi di Gang Daeng Baka, Jalan Amd, RT 19, Kecamatan Malinau Kota, Kabupaten Malinau, Minggu (5/2/2023) pukul 03.30 Wita.

Pada saat hendak melakukan penngukapan kasus narkoba, Brigadir W telah menarget korban.

Yakni LH yang disinyalir sebagai bandar narkoba.

Namun peristiwa terjadi saat LH disebut melakukan perlawanan saat hendak diamankan petugas.

Dengan cara menabrak Brigadir W menggunakan sepeda motor.

Saat Brigadir W terjatuh, saat itulah senjata apinya juga terjatuh dan secara otomatis meledak dan proyektil peluru menembus dada kiri LH.

Hingga tembus ke dada kanan dan lengan kirinya, yang menyebabkan LH tewas seketika.

Akibat tewasnya LH di ujung senjata Brigadir W itulah yang membuat kasus ini juga turut diusut oleh Paminal Polda Kaltara.

“Penanganan kasus ini sudah kita lakukan dan penanganannya ada dua yaitu, pidananya ditangani oleh Polres Malinau dan kasus KEPP (Kode Etik Profesi Polri) ditangani oleh Propam Polda. Saat ini juga Brigadir W sudah dilakukan pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut di Mako Polda Kaltara,” tegasnya.

Dengan adanya kasus ini, Kapolres Malinau juga tak lupa menghimbau masyarakat untuk bersama menjaga konduksifitas yang mana sudah terkenal dari dulu aman dan damai. Terlebih setelah polisi memberi kepastian hukum terhadap kasus kematian LH.

“Mari kita jaga bersama kondusifitas Malinau ini. Kami juga meminta masyarakat tidak terprovokasi informasi yang tidak benar. Secara pribadi saya juga menyampaikan rasa duka saya kepada keluarga korban,” pungkasnya.

Untuk diketahui juga, penyelidikan dan investigasi kasus penembakan yang diduga dilakukan Brigadir W ini dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Profesi dan Pengamanan (Kabid Propam) Polda Kaltara, Kombes Pol Teguh Triwantoro bersama Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Kaltara, Kombes Pol Yohanes Jalung Siram, sebagai wujud keseriusan penanganan kasus tersebut.

(redaksi)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal