VONIS.ID, SAMARINDA - Tim Pemenangan Isran-Hadi yang melaporkan Rusmadi Wongso yang ikut kampanye Rudy-Seno kembali menyambangi kantor Bawaslu Kalimantan Timur pada Kamis (31/10/2024) kemarin. Pada kesempatan itu, pelapor yakni Wakil Ketua Bidang Hukum Paslon 01, Isran-Hadi, Roy Hendrayanto diminta melakukan klarifikasi dan kembali menyerahkan sejumlah bukti bari terkait dugaan pelanggaran Rusmadi Wongso yang menjabat Plt Wali Kota Samarinda.
Dalam klarifikasi itu, Roy mengungkapkan bahwa dirinya menerima 31 pertanyaan dari Bawaslu terkait dugaan pelanggaran kampanye yang dilakukan oleh Rusmadi dalam kegiatan kampanye Paslon 02, Rudy-Seno.
"Saya diminta menjelaskan sejauh mana keterlibatan Rusmadi dalam kampanye itu, tindakan dugaan pelanggarannya seperti apa, dan kita sudah sampaikan," ujar Roy saat dikonfirmasi, Jumat (1/11/2024).
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kegiatan kampanye yang diikuti Rusmadi berlangsung pada hari libur, sebagai pejabat negara, Rusmadi tetap terikat aturan. Menurutnya hari libur memang memberikan hak bagi pejabat negara untuk ikut serta dalam kegiatan politik, namun tetap ada batasan yang harus diperhatikan.
“Perlu diingat bahwa meski di hari libur, Rusmadi tetap merupakan pejabat negara. Kami setuju dengan aturan yang memperbolehkan kampanye pada hari libur, tapi apakah posisi Rusmadi sudah sesuai dengan pasal 6 Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 13 Tahun 2024," ungkap Roy.
Dalam pasal itu, jelas Roy, disebutkan bahwa kampanye diselenggarakan oleh partai politik (parpol) paslon, gabungan parpol paslon atau tim kampanye. Sehingga ia cukup mempertanyakan, apakah Rusmadi tergabung dalam tim kampanye Paslon 02.
"Saya yakin tidak, kami punya bukti bahwa dia tidak tergabung dalam tim kampanye 02. Apalagi Rusmadi sebagai kader PDI-P harusnya mendukung paslon yang diusung partainya,” lanjutnya.
Dalam pertemuan itu juga pihaknya menyerahkan sebuah video yang menjadi bukti tambahan. Ia menjelaskan, dalam video itu terlihat Rusmadi mengacungkan dua jari sebagai simbol dari nomor urut paslon. Selain itu, Rusmadi juga secara aktif mengkampanyekan program kerja dari Paslon 02.
"Kami serahkan bukti tambahan itu juga, selain dari foto dan surat dari pemerintah kota terkait penunjukan Rusmadi sebagai Plt Wali Kota Samarinda," tandasnya.
(tim redaksi)