Senin, 29 April 2024

Kaltim Update

Lakukan Autopsi, Polisi Dalami Motif Pembunuhan dan Lakukan Uji DNA Orang Tua

Kamis, 11 November 2021 18:57

Proses evakuasi penemuan belulang yang diduga merupakan Julia masih terus diselidiki pihak kepolisian dengan melakukan proses autopsi malam tadi/VONIS.ID

VONIS.ID, SAMARINDA - Jumat (24/9/2021) kemarin warga Kota Tepian dihebohkan dengan kabar kematian perempuan muda berparas ayu bernama Juwanah alias Julia (25).

Pasalnya,  jenazah korban ditemukan di semak belukar, Jalan AP Mangkunegara, Desa Teluk Dalam, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara dengan kondisi tragis sisa belulang.

Perempuan asal Muara Ancalong, Kabupaten Kutai Timur itu tewas ditangan Rendi yang melakukan pembunuhan dengan cara menikam korban sebanyak tiga kali.

Kendati pelaku mengakui perbuatannya, namun pendalaman motif dan pengumpulan alat bukti tetap dilakukan aparat berwajib.

Pada malam tadi, sekira pukul 22.30 Wita hingga Sabtu (25/9/2021) dini hari, Unit Inafis Polresta Samarinda bersama dokter forensik RSUD AW Sjahranie melakukan proses autopsi.

Dari proses tersebut, diungkapkan Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Andika Dharma Sena, melalui Kasubnit Inafis Aipda Harry Cahyadi ditemukan adanya tali yang melilit dibagian bawah rambut korban.

"Tali yang ditemukan itu sepanjang satu setengah meter," ucap Harry.

Untuk luka tikam yang diduga menjadi sebab kematian korban pun masih diselidiki dan dipastikan kebenarannya. Hanya saja, dari proses autopsi juga, Harry menambahkan jika tulang pipi korban diketahui patah yang diduga bekas tindak kekerasan pelaku kepada Julia.

"Kami masih mencocokan robeknya baju korban dengan lebar pisau milik pelaku yang ditemukan di TKP. Yang pasti ditemukan, jika tulang pipi kanannya patah dan diduga akibat sikutan yang dilakukan pelaku," bebernya.

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal