Kamis, 9 Mei 2024

Sidang Ferdy Sambo di PN Jaksel

Siapa Sosok Brigjen Pelobi Vonis Ferdy Sambo dkk? Mahfud MD: Ada yang Minta Huruf dan Angka

Minggu, 22 Januari 2023 9:31

Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf, terdakwa pembunuhan Brigadir J. Foto: IST

VONIS.ID - Sosok perwira tinggi Polri disebut Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, diduga melakukan gerakan bawah tanah untuk mempengaruhi vonis kasus pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosus Hutabarat alias Brigadir J.

"Ada yang bilang soal seorang Brigjen mendekati A dan B, brigjen-nya siapa? Sebut ke saya, nanti saya punya mayjen. Banyak kok. Kalau Anda punya mayjen yang mau menekan pengadilan atau kejaksaan, di sini saya punya letjen," kata Mahfud di Kantor Kemenko Polhukam, dilansir dari Kompas.com.

Menurut Mahfud, selain mencoba memengaruhi vonis, dalam "gerakan bawah tanah" itu ada juga upaya melobi supaya Sambo dibebaskan.

"Saya sudah mendengar ada gerakan-gerakan yang minta, memesan, putusan Sambo itu dengan huruf, ada juga yang meminta dengan angka," ujar Mahfud.

"Ada yang bergerilya, ada yang ingin Sambo dibebaskan, ada yang ingin Sambo dihukum, kan begitu. Tapi kita bisa amankan itu, di kejaksaan, saya pastikan kejaksaan independen," ujar Mahfud.

Mahfud menjamin aparat penegak hukum tidak akan terpengaruh. Ia menegaskan, siapa pun yang memiliki info terkait upaya "gerakan bawah tanah" itu untuk melapor kepadanya.

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal