VONIS.ID - Lonjakan kasus Covid-19 kembali terjadi di Balikpapan dalam beberapa waktu terakhir.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Setyo Budi Basuki mengatakan kenaikan kasus ini diakibatkan faktor mobilitas masyarakat yang tinggi.
Diketahui per Pada Rabu (13/7/2022) kembali terjadi penambahan 11 kasus di Balikpapan.
Dengan penambahan tersebut, maka total 75 pasien Covid-19 yang menjalani perawatan.
Hal ini menyebakan Kota Balikpapan masuk zona merah kasus Covid-19.
Basuki mengataan satunya lonjakan kasus berasal dari Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) dan warga Balikpapan yang baru pulang liburan.
Hal ini kata dia, jika tidak segera ditangani maka akan berpotensi menyebar dikalangan masyarakat luas.
“Nanti kan dari satu ke satu orang lain. Terus begitu sampai menyebar terus. Harus lekas ditangani," kata Basuki, Rabu (13/7/2022).
Mencegah penularan kasus kian meroket, Basuki terus mengingatkan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.
Terlebih banyaknya perusahaan-perusahaan di Kaltim membuat mobilitas masyarakat dari luar daerah yang masuk ke Kaltim.
“Termasuk vaksinasi, harus dipercepat. Jangan merasa cukup dengan vaksin pertama dan kedua. Booster harus segera dilakukan,” tegasnya. (ADV / Kominfo Kaltim)