Selasa, 7 Mei 2024

Update Terkini

Demi Selamatkan Bumi, Demonstran Cantik Lakukan Aksi Tanpa Busana di Gerbang Rumah PM Inggris

Kamis, 11 November 2021 18:57

AKSI - Laura Amherst yang lakukan aksi tanpa busana/IG @lauraamherstxr

VONIS.ID - Laura Amherst (31), Demonstran cantik di Inggris yang beraksi tanpa busana di gerbang rumah Perdana Menteri (PM) Boris Johnson.

Aksi tersebut dilakukan dalam misi menyelamatkan Bumi, pada hari Kamis (28/10/2021).

Wanita itu turun ke jalan-jalan London bertelanjang dada untuk menyebarkan pesan tentang bencana iklim yang akan segera dihadapi dunia.

Pemrotes Extinction Rebellion ini menuntut pemerintah mengakui "kebenaran telanjang" tentang perubahan iklim.

Laura menuntut agar pemerintah menetapkan target untuk mencapai emisi karbon nol bersih pada tahun 2025.

Dalam sebuah video protes dia terlihat mendekati penjaga keamanan, memberi tahu mereka apa yang dia lakukan tidak melanggar hukum.

Dia mengatakan aksinya sebagai usaha untuk menyelamatkan planet ini.

"Mereka mencoba mengancam saya dengan memberi tahu saya bahwa saya melanggar hukum dan menyakiti anak-anak," ujarnya.

"Itu membuat saya sangat marah," lanjutnya dilansir The Mirror dan sindonews.com.

Sebagai informasi, Laura sebelumnya menjadi trending topik di Inggris.

Pasalnya, ia membuat akun OnlyFans untuk mengumpulkan uang untuk Extinction Rebellion, Greenpeace, dan badan amal satwa.

Bukan hanya itu, ia juga baru-baru ini melakukan mogok makan untuk mencoba mendapatkan tanggapan atas tuntutannya dari PM Boris Johnson.

Extinction Rebellion telah menggelar protes yang menarik perhatian selama beberapa tahun untuk membuat tuntutan mereka didengar.

Selain pengurangan emisi karbon secara besar-besaran, mereka ingin pemerintah berkomitmen untuk meluncurkan majelis rakyat sehingga berbagai suara terdengar ketika keputusan penting dibuat untuk negara.

"Kami menghadapi keadaan darurat global yang belum pernah terjadi sebelumnya," ujar juru bicara kelompok itu.

"Kehidupan di Bumi sedang dalam krisis: para ilmuwan setuju bahwa kita telah memasuki periode kerusakan iklim yang tiba-tiba, dan kita berada di tengah-tengah kepunahan massal yang kita buat sendiri," lanjut dia.

Pemerintah Inggris telah berjanji untuk mencapai emisi karbon nol bersih pada tahun 2050, yang berarti jumlah emisi gas rumah kaca yang dipancarkan ke atmosfer tidak lebih dari yang diserap melalui berbagai metode. (redaksi)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal