Senin, 29 April 2024

Berita Nasional Trending

Gerakan Senyap Jelang Pilpres 2024, AHY Sowan ke Rais Aam PBNU, Ketum Demokrat Minta Restu?

Minggu, 20 Februari 2022 23:55

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY. (Instagram/@agusyudhoyono)

VONIS.ID - Menjelang Pilpres 2024, Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melakukan gerakan senyap dengan mengunjungi Rais Aam PBNU, KH Miftachul Akhyar.

Kunungan AHY ke KH Miftachul Akhyar memunculkan spekulasi bahwa putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono itu meminta restu maju di Pilpres 2024.

Kabar tersebut buru-buru dibantah AHY.

Menurut Ketum Demokrat ini, ia hanya bersilaturahmi dengan Kiai sepuh guna mendapatkan wejangan.

"Kami ingin selalu mendapat nasihat dan wejangan dari kiai," ujar AHY saat bersilaturahmi ke kediaman KH Miftachul Akhyar di Kompleks Pondok Pesantren Miftachus Sunnah Jalan Kedung Tarukan, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (20/2/2022), mengutip Tempo.co.

Bisa bersilaturahmi dengan KH Miftachul Akhyar adalah hal yang disyukuri AHY, lantaran kegiatan ini sudah direncanakan sejak jauh-jauh hari, namun terkendala waktu dan pandemi.

Saat silaturahmi ke Rais Aam PBNU, AHY tak sendirian.

Sejumlah petinggi Demokrat juga ikut mendampingi AHY.

Ada Sekjen Demokrat Teuku Riefky, Bendahara Umum Renville Antonio, serta Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak.

Pada akhirnya, AHY juga menyinggung soal politik yang akan diterapkan Demokrat dalam rangka menyambut Pilpres 2024.

Menurut AHY, partai Demokrat siap bersinergi dan berkolaborasi dengan Nahdlatul Ulama.

Ia mengklaim Demokrat dan Nahdlatul Ulama memiliki kesamaan, khususnya spirit serta semangat memperjuangkan bangsa dan menjaga keutuhan NKRI.

"Kami sangat mengapresiasi apa yang beliau sampaikan dan kami siap melaksanakannya.

Tentu dengan tekad serupa bahwa kami ingin menjadi bagian dari perjuangan tersebut," ungkap AHY.

Selain itu, AHY juga menyatakan komitmennya siap bersama-sama untuk membentuk sumber daya manusia yang berkualitas dan berintegritas, terutama menyongsong bonus demografi pada 2030-2035.

"Kami siap membangun dan bersinergi untuk membangun manusia yang luar biasa.

Kolaborasi nanti salah satunya seperti beasiswa santri-santri atau yang lain," kata AHY.

Rais Aam PBNU, KH Miftachul Akhyar berpesan kepada AHY agar partai Demokrat ikut menguatkan agenda dan persepsi yang sama, yaitu berdakwah.

"Apalagi NU adalah organisasi yang fokus utamanya adalah berdakwah, yakni dakwah santun, mengajak bukan mengejek, merangkul bukan memukul, membina bukan menghina apalagi membinasakan, dan dakwah lainnya," ungkapnya.

Menurutnya, Nahdlatul Ulama bertekad mengepakkan sayap dan dakwahnya hingga mendunia atau global.

(*)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Berita terkait
Beritakriminal