Jumat, 22 November 2024

Hacker Bjorka

Hacker Bjorka Singgung Tito Karnavian, Tulis Sambo Orangmu

Rabu, 14 September 2022 14:49

TANGKAPAN LAYAR - Tangkapan layar Twitter Bjorka/ Foto: Twitter @@bjorkanism666

VONIS.ID - Aktivitas Hacker Bjorka masih berlanjut, 

Termasuk soal aktivitas mereka yang menjawab dugaan publk soal pengalihan isu kehadirannya atas peristiwa kematian Brigadir J.

Hacker Bjorka pun membalas dugaan publik itu.

Dalam akun Twitter Bjorka mengungkap alasan membocorkan data-data negara dan orang-orang penting di pemerintahan Indonesia.

“Jika ada yang mengira saya di sini untuk mengalihkan kasus Sambo, saya bahkan tidak tahu siapa dia,” kata Bjorka melalui salah satu cuitannya di akun Twitter @bjorxanism, dikutip dari Hops.ID, Rabu (14/9/2022). 

DIlihat lagi di hari yang sama, akun itu telah di-suspend. 

Ia pun justru menawarkan bantuan kepada pihak Kapolri untuk mendengar desakan publik.

“Tapi saya akan membantu untuk membuat @ListyoSigitP dengarkan desakanmu,” ujar Bjorka.

Bjorka mengklaim jika dirinya hanya ingin memberikan bantuan kepada siapapun yang membutuhkan, termasuk warga Indonesia.

“Misi saya hanya untuk membantu siapa saja yang membutuhkan bantuan. Termasuk warga negara Indonesia yang ingin menghubungi dan ingin bertanya kepada pimpinannya,” tuturnya.

“Setidaknya mereka merasakan bagaimana rasanya menerima spam,” tutur Bjorka.

Peretas misterius ini juga sempat menyinggung akun Twitter @titokarnavian, dan mengatakan jika banyak orang bertanya soal kasus Ferdy Sambo.

“Bagaimana kabarmu pak @titokarnavian_? Banyak orang bertanya kepada saya tentang kasus Sambo. Tapi karena Sambo orangmu, saya berharap kamu memiliki cukup waktu untuk menjawab pertanyaan dari masyarakat Indonesia,” katanya.

Akun Twitter Bjorka sempat ditangguhkan, dan membuat akun Twitter lain. Penangguhan akun dari pihak Twitter itu mendapat komentar langsung darinya.

Pihak Twitter telah menerima permintaan dari pemerintah Indonesia untuk menangguhkan akunnya.

“Anda baru saja menunjukkan kepada rakyat Indonesia betapa memalukan kebijakan Anda,” katanya. 

(redaksi)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal