Disampaikannya, anggaran Bankeu itu untuk mendukung peningkatan infrastruktur dan pengentasan masalah banjir di ibu kota Benua Etam.
Menurutnya, persoalan Samarinda perlu perhatian serius dari Pemprov Kaltim.
Pasalnya, Subandi menilai penanganan banjir di Samarinda belum optimal, meski pengentasan banjir sudah menjadi salah satu visi misi utama Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda.
“Kita pahami bersama, Pemkot Samarinda itu salah satu visi misi besarnya adalah pengentasan banjir,”ungkapnya.
Selain penanganan banjir, ia berharap alokasi anggaran yang lebih besar dapat digunakan untuk memperbaiki berbagai fasilitas lainnya, seperti lampu penerangan jalan umum (LPJU) serta peningkatan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“Kemudian LPJU juga semakin banyak agar semua infrastruktur bisa berfungsi dengan baik,” pungkasnya. (advertorial)