Kebutuhan air bersih di Tahun 2024, kata Suparno, telah mencapai 96 persen akses air minum yang telah dinikmati Masyarakat Kukar.
"Hal yang harus menjadi perhatian kita adalah, bagaimana asset yang sudah dibangun oleh pemerintah ini bisa dapat melayani Masyarakat," ucap Dirut PDAM Tirta Mahakam ini.
Suparno mengatakan, Kelurahan Argosari juga sudah menikmati 314 sambungan dari hasil instalasi yang dibangun Tahun 2023 lalu.
Ia meminta kolaborasi dan koordinasi antara OPD dan PDAM Tirta Mahakam terus terjalin, sebab sumber air baku berasal dari waduk Argosari yang kewenangannya menjadi milik Pemerintah Pusat atau provinsi.
Suparno juga berharap bantuan dan dukungan terhadap kelestarian atau keberlangsungan waduk yang menjadi salah satu sumber air baku.
"Mudah – mudahan ditahun mendatang untuk dilakukan normalisasi lagi terhadap pintu air sehingga ketersediaan air baku tetap terjaga dan tak kalah pentingnya dukungan Masyarakat terutama Kelurahan Argosari dan khususnya Samboja Barat walaupun masih baru tetapi fasilitas pendukungnya terus kita tingkatkan melalui pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara," kata Suparno.
(REDAKSI)