Jumat, 22 November 2024

Parlementaria Kaltim 2023

Irigasi Jadi Komponen Penting Pertanian, DPRD Kaltim Dorong Pemprov Bangun Embung dan Bendungan

Selasa, 7 November 2023 15:17

SIMBOLIS SAAT MENYERAHKAN BANTUAN - Seno Aji saat hadir dalam simbolis penyerahan bantuan mesin kapal kepada para nelayan di Kukar/ Foto: IST

VONIS.ID - Irigasi merupakan komponen utama untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

Wakil Ketua DPRD Kaltim, Seno Aji mendesak Pemprov Kaltim untuk memprioritaskan pembangunan bendungan dan embung di beberapa wilayah persawahan.

Politikus Partai Gerindra ini mengatakan, sistem irigasi merupakan bagian yang sangat penting dalam sektor persawahan, sebab peran irigasi sendiri memastikan bagaimana sistem pengairan yang akan mengaliri sawah-sawah disekitarnya.

Seno menjelaskan, ada beberapa lokasi yang sudah ditetapkan untuk pembangunan bendungan dan embung, antara lain di Kutai Kartanegara (Kukar) dan Samarinda.

Ia berharap, Pembangunan bendungan dan embung itu bisa segera direalisasikan dan dimanfaatkan oleh petani-petani di Kaltim.

"Bendungan dan embung itu penting untuk menyediakan air irigasi yang berkelanjutan untuk petani. Apalagi, beberapa waktu lalu musim kemarau menghampiri Kaltim," ucap Seno Aji.

Melihat betapa pentingnya sistem irigasi terhadap sektor pertanian di Kaltim, Seno menegaskan pembangunan irigasi akan menjadi prioritas bersama dengan Pemprov Kaltim pada 2024 - 2025 mendatang.

"Kami sudah berkomunikasi dengan pak Pj Gubernur, bahwa sektor pendukung ini semestinya sudah menjadi program prioritas," tuturnya.

Seno juga mengapresiasi program-program yang sudah dilakukan oleh Pemprov Kaltim untuk mendukung peningkatan hasil pangan di Kaltim, seperti bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan), bantuan bibit, dan lain-lain.

Ia menilai, program-program itu sudah mulai menunjukkan hasilnya, seperti kenaikan produksi gabah di Kukar dari tahun 2022 hingga 2023.

"Ini menunjukkan bahwa program yang kita canangkan sudah mulai menunjukkan hasilnya. Meskipun ada penurunan produksi gabah di akhir tahun ini karena musim kemarau, tapi kita optimistis tahun depan akan lebih baik lagi," pungkasnya. (Advetorial)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal