Jumat, 22 November 2024

Jasad Mengambang di Sungai Karang Mumus, Identitasnya Sudah Dipastikan

Senin, 7 November 2022 9:52

PENEMUAN JENAZAH - Jasad mengambang di SKM Samarinda saat dilakukan evakuasi/ Foto: IST

VONIS.ID - Jasad mengambang di Sungai Karang Mumus (SKM) Samarinda

Pada Kamis (3/11/2022) ditemukan jasad perempuan mengambang di Sungai Karang Mumus (SKM) tepatnya di Jalan Pesut, RT 13, Kelurahan Sungai Dama, Kecamatan Samarinda Ilir. 

Dipastikan kemudian, jasad mengambang di Sungai Karang Mumus (SKM) itu adalah adalah Siti Aminah (39).

Kepastian ini setelah suami dari Siti melapor ke Mapolsek Kawasan Pelabuhan Samarinda selang tak berapa lama jasad Siti dibawa ke RSUD AW Syaharanie guna keperluan visum.

Kapolsekta Kawasan Pelabuhan (KP) Samarinda Kompol Subari menjelaskan, awalnya memang identitas perempuan tewas mengapung tersebut belum diketahui. Namun sekitar pukul 21.00 Wita salah satu warga datang dengan membawa identitas seorang perempuan yang dipastikan sanak keluarganya.

”Seorang pria yang mengaku suami dari almarhumah yang datang melopor. Saat dicocokan ternyata benar,” ungkap Subari.

Saat ditanya, Sang suami punya tidak mengetahui bagaimana bisa Siti tewas tercebur di sungai. Namun, sang suami menegaskan jika Siti selama ini mengalami gangguan jiwa. Siti bahkan pernah dirawat di RSUD Atma Husada Mahakam selama beberapa hari.

Selepas dirawat inap, Siti kemudian menjalani rawat jalan hingga saat ini. Sang suami rutin memberinya obat untuk memulihkan kondisi kejiwaannya itu. 

“Ada bukti surat yang menunjukkan bahwa Siti memang mengidap gangguan jiwa,” terang Subari.

Lantaran tidak ditemukan tanda kekerasan di tubuh Siti, pihaknya selanjutnya menyerahkan jenazah Siti kepada pihak keluarga untuk segera dimakamkan.

Sebelumnya, warga yang tengah nongkrong di sekitar bantaran SKM dikejutkan dengan sesosok tubuh yang mengambang di pinggir sungai sekitar pukul 12.00 Wita.

Saat ditemukan jasad perempuan tersebut dalam kondisi tertelungkup. Tidak ditemukan identitas apapun di tubuhnya saat dilakukan pemeriksaan oleh tim Inafis Polresta Samarinda.

(redaksi)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal