VONIS.ID, SAMARINDA - Sektor parkir di Kota Tepian kini menjadi perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda dan lembaga DPRD Samarinda.
Guna menghindari kebocoran Pendapatan Asli Daerah (PAD) Samarinda dari sektor parkir, Pemkot mendorong Perumda Varia Niaga untuk melakukan pengelolaan perparkiran.
Perumda Varia Niaga yang sebelumnya bergerak di sektor retail, digadang-gadang bisa menghimpun seluruh pungutan dari juru parkir (jukir).
Sebelumnya, uji coba penerapan e-Parkir telah diberlakukan beberapa waktu yang lalu.
Ada 25 titik yang akan diujicobakan. Sementara total keseluruhan titik parkir mencapai 243 titik.
“Ada 243 jukir yang akan dilibatkan. Saat ini masih transisi dan baru 25 jukir yang sedang menandatangani kontrak," ucap Syamsuddin Hamade, Dirut Perumda Varia Samarinda.