Selain itu, lanjut Herman, perayaan Natal ini juga menjadi kebijakan Kejagung RI untuk semua kejaksaan di daerah yang ditujukan untuk penyegaran rohani pegawai beragama nasrani di tubuh beskal.
“Ini program pembinaan rutin yang digelar setiap tahun, untuk penyegaran rohani,” tuturnya.
Pada pelaksanaannya, selain berbagi kasih, perayaan puncak dimulai dengan gelaran ibadah yang dihadiri jajaran Adhyaksa dari Bontang, Kukar, Balikpapan dan Samarinda.
“Ada lebih 100 orang yang hadir langsung dan juga ibadah diikuti secara online. Bahkan pada pelaksanaan online juga diikuti Kajati Papua Barat yang dulunya eks Wakajati Kaltimtara,” kata Herman.
“Sedangkan pada perayaan malam ini dihadiri undangan umum, turut hadir Pengadilan Tinggi, Pengadilan Negeri, para asisten dan juga perwakilan dari Polda Kaltim,” kata Herman lagi.
Dengan berakhirnya rangkaian kegiatan perayaan Natal, Herman dan seluruh anggota PDOL Kejati Kaltimtara berharap bisa menjadi para penegak hukum yang humanis dan menjadi insan Adhyaksa yang sejati. (tim redaksi)