"Lokasi agrowisata yang dibangun sangat bagus, kafe-kafe yang dibangun di sekitar lokasi itu ramah lingkungan. Itu juga bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat," ujar Rofik.
Menurutnya, pembangunan kawasan agrowisata seperti di Malang sangat cocok untuk diterapkan di Kota Samarinda.
Dengan pembangunan kawasan agrowisata tersebut, lanjutnya, tentu bisa menambah kawasan wisata di Samarinda yang lebih ramah lingkungan, sehingga masyarakat tidak harus berwisata ke kampung-kampung tapi disediakan kawasan agrowisata di tengah kota.
Namun menurutnya, sektor pengembangan agrowisata ini, harus diperkuat serta diberikan kepastian hukum yang jelas agar tidak diganggu oleh pihak pengembang lahan atau pelaku pertambangan ilegal.
"Kami sudah buat Perda khusus tentang LP2B (Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan) sehingga kami sangat berharap Pemkot Samarinda memiliki ide kreatif dan inovatif dalam sektor pertanian seperti membangun kawasan agrowisata di Samarinda ini," pungkasnya. (Advertorial)