Sabtu, 23 November 2024

Indonesia Police Watch Klarifikasi Isu 'Geng Mafia Polri'

Selasa, 9 Agustus 2022 14:54

MENATAP KAMERA - Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso/ Foto: Awal.id

VONIS.ID - Pernyataan dikeluarkan Indonesia Police Watch (IPW) berkaitan dengan isu 'geng mafia Polri'.

Terkait itu, IPW meluruskan isu soal 'geng mafia di Polri' yang dikaitkan dengan tim Satgassus Polri.

Dijelaskan, IPW hanya menyampaikan bahwa keberadaan Satgassus yang diketuai oleh Irjen Ferdy Sambo untuk dievaluasi.

"Bahwa IPW tidak pernah menyebut satgassus sebagai geng mafia kejahatan. Saat itu IPW menyatakan bahwa satgassus adalah polisi elite dalam Polri, yang membuat tumpang-tindih kewenangan penyelidikan dan penyidikan. Namun kemudian dipersepsikan dan dipelintir seolah-olah satgassus sebagai geng mafia dan menjadi liat dan perlu diluruskan," ujar Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso dalam siaran persnya kepada wartawan, Selasa (9/8/2022).

Pemberitaan mengenai adanya 'geng mafia di tubuh Polri' dinilai IPW menjadi sangat liar dan ditarik ke mana-mana, serta tidak sesuai dengan makna yang sebenarnya diungkapkan.

"Padahal yang dimaksud oleh IPW sebagai geng mafia adalah terkait dengan peristiwa yang saat ini disidik oleh timsus dan irsus, yaitu adanya keterlibatan 25 orang yang melakukan dugaan obstruction of justice," jelasnya.

Sugeng menambahkan, dalam beberapa kesempatan talkshow IPW menyatakan bahwa kemungkinan 25 orang yang terlibat dalam obstruction of justice itu adalah tergabung dalam satgassus yang diketuai oleh Irjen Ferdy Sambo.

"IPW juga meminta keberadaan satgassus di evaluasi ke depannya terkait kewenangan yang tumpang tindih, dan potensi penyalahgunaan kewenangan yang diberikan oleh Kapolri pada satgassus," katanya.

Irjen Ferdy Sambo dicopot

Pelantikan dilakukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Listyo Sigit melantik Irjen Syahardiantono menjabat sebagai Kadiv Propam Polri.

Syahar menggantikan Irjen Ferdy Sambo, yang telah dimutasi sebagai pati Yanma Polri.

"Pada hari ini Senin, 8 Agustus 2022, pukul 16.30-16.45 WIB, telah dilaksanakan pelantikan jabatan Kadiv Propam Polri. Pejabat yang dilantik adalah Irjen Pol Drs Syahardiantono, MSi, bertempat di Mabes Polri," kata Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Senin (8/8/2022).

Ramadhan mengatakan pelantikan dipimpin langsung oleh Jenderal Sigit. Syahar sebelumnya menjabat Wakabareskrim Polri.

"Pelantikan dipimpin langsung oleh Bapak Kapolri Jenderal Polisi Drs Listyo Sigit Prabowo, MSi," katanya.

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mencopot tiga jenderal, termasuk Irjen Ferdy Sambo dari Kadiv Propam, terkait tewasnya Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat (Brigadir J). Irjen Ferdy Sambo dicopot dua jam setelah diperiksa.

Kemudian, Kapolri Jenderal Sigit mengumumkan ada 25 personel yang diperiksa tim Irsus terkait dugaan menghambat penanganan kasus Brigadir Yoshua. Sigit mengatakan 25 orang itu langsung dimutasi.

"Malam hari ini saya akan keluarkan TR khusus untuk memutasi dan tentunya harapan saya proses penanganan tindak pidana terkait dengan meninggalnya Brigadir Yoshua ke depan akan berjalan dengan baik dan saya yakin timsus akan bekerja keras dan kemudian menjelaskan kepada masyarakat dan membuat terang tentang peristiwa yang terjadi," kata Kapolri dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, pukul 19.08 WIB.

"Oleh karena itu, terhadap 25 personel yang saat ini telah dilakukan pemeriksaan, kita akan menjalankan proses pemeriksaan terkait dengan pelanggaran kode etik dan tentunya apabila ditemukan adanya proses pidana, kita juga akan memproses pidana yang dimaksud," sambungnya.

Mutasi itu tertera pada ST Nomor: 1628/VIII/KEP/2022 yang diteken pada Kamis (4/8/2022).

(redaksi)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal