VONIS.ID - Kejadian seorang nenek dianiaya pelajar terjadi di Sumatera Utara (Sumut).
Nenek dianiaya pelajar itu terjadi di Tapanuli Selatan, Sumut.
Diduga, nenek dianiaya pelajar itu merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Kapolres Tapanuli Selatan (Tapsel) AKBP Imam Zamroni menduga nenek yang ditendang dalam video viral itu merupakan ODGJ. Sebab, saat dimintai keterangan, yang bersangkutan tidak bisa memberikan keterangan secara pasti.
"Orang dalam gangguan jiwa yang mana tidak dapat memberikan keterangan secara pasti apa yang kita butuhkan sehingga langkah kami kepada korban tadi pagi kita melaksanakan pemeriksaan kesehatan ke RS sekaligus kami memohon visum kepada dokter pemeriksa," ujar Imam dikutip dari Detik.com, Minggu (20/11/2022).
Kemudian, Imam menyebut pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Sosial (Dinsos) Tapsel. Hal itu dilakukan untuk mencari keberadaan keluarga nenek tersebut sembari jika bertemu petugas berencana juga memeriksa keluarganya.
"Kami melakukan koordinasi dengan Dinsos Tapsel untuk bersama sama mencari dari keluarga dari ibu dari ODGJ tersebut untuk kami bisa kembalikan kepada pihak keluarga sekaligus kami nanti bisa mengambil keterangan saksi dari pihak keluarga," ujar Imam.
"Untuk saat ini, tadi pagi sudah kami serahkan ke pihak Dinsos untuk dilaksanakan rehabilitasi untuk ibu yang dalam video tersebut sebagai korban," tambah Imam.
Diketahui, dalam video beredar di media sosial, tampak adanya nenek yang sedang berjalan kemudian mengobrol dengan sejumlah pelajar yang menaiki sepeda motor.
Kemudian, tampak adanya pelajar lain yang kemudian menendang nenek tersebut hingga jatuh.
Video itu kemudian viral dan diupload sejumlah akun di media sosial Twitter hingga Instagram.
(redaksi)