Sabtu, 23 November 2024

Kesal Tak Dinikahi, Honorer di Nunukan Tewas di Tangan Kekasihnya

Jumat, 28 Juni 2024 18:1

Ilustrasi kasus pembunuhan di Nunukan yang menimpa seorang pegawai honorer. (IST)

VONIS.ID, NUNUKAN - Kasus tewasnya seorang pria bernama Yohanes Sutoyo (44) selaku pegawai honorer di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan, Kalimantan Utara pada Selasa (25/6/2024) akhirnya diungkap pihak kepolisian.

Meski membutuhkan waktu dua hari, namun pelaku penghilangan nyawa berhasil dibekuk. Ia tak lain adalah Bahdaniar alias Emi (32) kekasih korban. Motif pelaku nekat menghabisi korban karena kesal dirinya tak kunjung dinikahi.

Dijelaskan Kasat Reskrim Polres Nunukan AKP Lusgi Simanungkalit, kalau kejadian bermula pada hari kejadian di kediaman keduanya di Jalan Tanjung, RT 24, Nunukan Barat, Kabupaten Nunukan.

Tepat sekira pukul 03:30 Wita. Saat itu pelaku dan korban sempat terlibat cekcok. Pelaku mengutarakan kekecewaannya karena selama tiga tahun terakhir, mereka sudah tinggal satu rumah namun tak kunjung memiliki status pernikahan.

"Setelah percakapan itu pelaku mengambil pisau yang berada di dapur kemudian menusuk korban saat berada dikamar sebanyak dua kali," terang Lusgi, Jumat (28/6/2024).

Dengan penuh kesal, pelaku menghujamkan pisau yang diambilnya dari dapur untuk menyerang korban. Walhasil korban yang tidak siap harus menderita sejumlah luka serius pada saat kejadian.

“Korban ditikam pelaku menggunakan pisau di leher bagian kiri dan dada sebelah kanan," tambahnya.

Usai kejadian, pelaku lantas membuat rekayasa kejadian dengan menyebut kalau kekasihnya itu telah diserang pria lain yang coba memperkosa pelaku di malam kejadian. 

Setelah membuat laporan palsu, warga dan petugas kepolisian cepat mendatangi lokasi kejadian. Korban yang masih bernyawa lantas dilarikan ke rumah sakit terdekat. Namun nahas, saat menjalani perawatan medis, korban harus kehilangan nyawanya dengan luka yang diderita.

"Korban dibawa ke RS Nunukan, tapi sesampainya disana korban meninggal dunia," terangnya.

Meski sempat berupaya menutupi kejahatannya, namun dari penyelidikan petugas aksi keji pelaku berhasil diungkap. Sehari pasca kejadian, lantas petugas mengamankan pelaku yang tak lagi bisa mengelak seluruh perbuatannya.

"Motifnya karena pelaku merasa kecewa terhadap korban dimana  kurang lebih 3 tahun hidup bersama namun belum juga dinikahi dan juga pelaku malu sama teman dan tetangganya," pungkasnya.

(tim redaksi)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Berita terkait
Beritakriminal