Minggu, 19 Mei 2024

Kerusuhan di PT GNI

Kronologi Bentrok Tenaga Kerja PT GNI, 2 Pekerja Lokal dan 1 TKA Dilaporkan Tewas

Senin, 16 Januari 2023 10:1

KOLASE - Kolase foto kerusuhan di PT GNI, Kabupaten Morowali/ Kolase oleh VONIS.ID

VONIS.ID - Dua pekerja lokal dan satu tenaga kerja asing (TKA) dilaporkan tewas dalam kerusuhan/ bentrokan yang terjadi di area amelter PT Gunbuster Nickel Indonesia (GNI). 

Kejadian bentrokan itu terjadi di wilayah Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah pada Sabtu (14/1/2023) malam.

Selain 3 orang tewas, tiga orang pekerja juga dilaporkan mengalami luka-luka imbas bentrokan tersebut.

Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Pol Didik mengungkapkan kronologi bentrokan dipicu karena pihak keamanan perusahaan menahan sekitar 500 pekerja masuk ke dalam pos 4 pabrik smelter milik PT GNI.

Ratusan pekerja tersebut sebelumnya melakukan aksi mogok kerja usai tujuh dari delapan tuntutan mereka belum disetujui oleh pihak perusahaan.

"Karena dihalangi masuk sehingga ratusan pekerja itu melempari dan merusak kantor security. Kemudian mereka menerobos masuk di pos 4 lalu menuju ke mes karyawan dan membakar sebuah mes karyawan hingga rata dengan tanah," kata Didik dikutip dari CNN Indonesia. 

Personel kepolisian bersama TNI yang tiba di lokasi, kata Didik berusaha untuk menenangkan para pekerja, namun hal itu tidak diterima sehingga terjadi adu mulut yang berujung pada pelemparan ke arah petugas.

Kemudian, lanjut Didik, ada karyawan dari divisi dump truck yang melintas di lokasi aksi mogok bekerja.

"Para pekerja langsung menyerang pekerja yang tidak ikut aksi mogok sehingga terjadi bentrok mengakibatkan ada 3 orang pekerja dari divisi dump truck yang mengalami luka di bagian badan dan 3 unit kendaraan roda dua dirusak," jelasnya.

Di waktu yang bersamaan, kata Didik, terjadi juga aksi saling kejar dan lempar yang mengakibatkan korban meninggal dunia dari pihak pekerja.

"Korban dari tenaga kerja lokal sebanyak dua orang dan TKA satu orang meninggal dunia," bebernya.

Didik mengklaim bentrok tersebut dapat dikendalikan setelah petugas kepolisian melerai dua kelompok pekerja yang terlibat bentrok dan mengimbau untuk membubarkan diri. Sementara untuk TKA diamankan dan dievakuasi di lokasi smelter 2 PT GNI.

(redaksi)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Berita terkait
Beritakriminal