VONIS.ID, SAMARINDA - Rapat Dengar Pendapat (RDP) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Timur (Kaltim) bersama DPRD Kaltim.
Salah satu topik yang menjadi RPD kali ini adalah pembahasan LKPJ Gubernur Kaltim 2021 menngenai pelaksanaan program Beasiswa Kaltim Tuntas.
Dalam RDP kali ini, Kepala Badan Pengelola Beasiswa Kaltim Tuntas, Imam Hidayat memaparkan capaian penyaluran beasiswa dari tahun 2019 hingga 2021.
Dalam pemaparannya Imam Hidayat mengatakan Berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) penerima beasiswa hingga tahun 2022 telah mencapai target.
"Itu sudah tercapai, sampai akhir 2021 kemarin kita sudah mencapai 62.295 penerima. Jadi secara kuantitasnya sudah memenuhi," beber Imam Hidayat, Senin (9/5/2022).
Lebih lanjut Imam Hidayat mengatakan pihaknya akan melakukan perbaikan di tahun 2023 berdasrkan usulan-usulan yang disampaikan Dewan.
"Masukan yang diberikan terkait sasaran peserta didik yang belum tercover. Misalnya untuk S3 di beberapa perguruan tinggi yang belum terakreditasi B itu diminta agar tercover," ujarnya.
Sementara itu, Anwar Sanusi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim, memaparkan pihaknya menerima seluruh masukan dan evaluasi dari dewan.
"Penambahan-penambahan masyarakat miskin, harus dari semester 1 dan bukan dari semester 2. Itu bisa kita akomodir dengan kerjasama dengan perguruan tinggi," paparnya.
Ia mengatakan penyaluran beasiswa Kaltim Tuntas secara umum tak ada masalah.
"Secara umum tidak ada masalah kita sudah on the track untuk menjalankan beasiswa yang ada di Kaltim," pungkasnya. (ADV/Pemprov Kaltim)