Sabtu, 23 November 2024

Advertorial Pemkab Kukar

Sah, Maslianawati Dikukuhkan sebagai Ketua Pembina Posyandu Kukar

Kamis, 25 April 2024 19:24

Pj Ketua TP PKK Kaltim, Yulia Zubir Akmal mengukuhkan Maslianawati Edi Damansyah sebagai Ketua Pembina Posyandu Kukar, di Hotel Bintang Sintuk Kota Bontang, Rabu (24/4/2024).

VONIS.ID - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Maslianawati Edi Damansyah resmi dikukuhkan sebagai Ketua Pembina Pos Pelayanan Kesehatan Terpadu (Posyandu) tingkat Kabupaten/Kota se Kalimantan Timur.

Pengukuhan Maslianawati Edi Damansyah sebagai Ketua Pembina Posyandu Kukar dilaksanakan di Hotel Bintang Sintuk Kota Bontang, oleh Pj Ketua TP PKK Kaltim, Yulia Zubir Akmal, Rabu (24/4/2024).

Pengukuhan tersebut merupakan bagian dari rangkaian Rakor TP PKK Katim Tahun 2024 yang diselenggarakan di Kota Bontang.

Langkah ini sebagai tindak lanjut dari keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 400.5.1-3707 tahun 2023 mengenai pembinaan dan sinergi Posyandu.

Posyandu adalah salah satu bentuk upaya kesehatan yang melibatkan masyarakat untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada ibu, bayi dan balita.

"Melalui 6 standar pelayanan yang meliputi pendidikan, kesehatan, perumahan, pekerjaan umum, ketentraman dan ketertiban umum, serta perlindungan masyarakat, saya harapkan pelayanan ini dapat diperhatikan dengan seksama," kata Pj Ketua TP PKK Kaltim.

Ia menegaskan, Posyandu juga berperan dalam gerakan untuk meningkatkan reproduksi keluarga sejahtera, ketahanan keluarga dan ekonomi keluarga.

"Berdasarkan hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) tahun 2023, prevalensi stunting pada anak balita di Provinsi Kaltim sebesar 22,9%, yang meskipun menurun dari tahun sebelumnya, masih di atas rata-rata nasional," ucap Yulia.

Provinsi Kalimantan Timur menargetkan angka stunting turun pada tahun 2024 sebesar 12,83 persen.

Tantangannya adalah menurunkan angka tersebut sebesar 10,07 persen.

"Semua akan tercapai dengan memerlukan kerja keras dan sinergi dengan Organisasi Perangkat Daerah terkait untuk mengatasi masalah stunting yang bersifat multifaktor," ujarnya.

Sementara Ketua TP PKK Kabupaten Kukar, Maslianawati Edi Damansyah mengatakan pihaknya akan terus berupaya melakukan pembinaan Posyandu di setiap kecamatan di Kukar, memperhatikan segala upaya yang dilakukan para TP PKK di tingkat Kecamatan, Kelurahan dan Desa.

"Semua ini perlu kerjasama yang baik dari tingkat Kabupaten hingga ke desa agar terselenggaranya dan berjalannya semua program PKK termasuk dalam pembinaan Posyandu, dimana kita sekarang lagi gencar-gencarnya untuk menurunkan stunting di daerah kita ini," kata Maslianawati.

"Semoga yang menjadi harapan besar kita bersama bisa terwujud dan semua tak lepas dari kerjasama semua pihak untuk mewujudkannya," pungkasnya.

(REDAKSI)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Berita terkait
Beritakriminal