Rabu, 8 Mei 2024

Kriminal Hari Ini

Wowon Serial Killer Masih Punya 7 Target Pembunuhan, Mengaku Tidak Akan Berhenti

Rabu, 1 Februari 2023 16:0

PELAKU - Wowon Erawan alias Aki/ Arsip Istimewa

VONIS.ID - Wowon Erawan alias Aki (60) merupakan pelaku utama kasus serial killer, mengaku belum mau berhenti beraksi, andai tidak ditangkap kepolisian.

Bahkan Wowon punya tujuh target TKW yang akan dibunuh berikutnya.

Wowon juga berencana membunuh para korban tersebut karena terus-menerus menagih janji hasil penggandaan uang.

"Pasti ada (korban berikutnya). Korban yang masih di sana, (TKW) yang belum pulang," ujar Wowon, seperti dilansir dari Detik.com.

Wowon kemudian menyebutkan satu per satu nama calon korban berikutnya.

Ada tujuh TKW yang dia sebutkan, termasuk Yeni, mantan istri tersangka Dede Sholehudin alias Dede (34) yang juga partner in crime Wowon.

"Pertamanya Evi, kedua Yanti, terus ketiga Entin, keempat Hamidah, kelima Aslem, keenam Yeni, ketujuh Hana," kata dia.

Wowon mulanya memperdaya Yeni, seorang TKW yang bekerja di Arab Saudi.

Wowon pernah memperagakan 'penggandaan uang' kepada Yeni hingga akhirnya cerita itu menyebar dari mulut ke mulut sesama TKW.

"Iya kenalan korban itu waktu dulu disampaikan sama Yeni. Kan waktu dulu dikasih gambaran (penggandaan uang) itu Yeni, kedua Siti. Yeni itu adik ipar saya. Sama Yeni dikasih gambaran sama dia, kalau kamu nanti punya teman TKW, bawa ke saya, suruh telepon, kenalan sama saya," jelas Wowon.

Yeni adalah anak Halimah, istri kelima Wowon.

Yeni merupakan adik kandung Ai Maemunah, istri keenam Wowon.

Wowon pernah menikah dengan Halimah.

Setelah Halimah meninggal pada 2016, Wowon kemudian menikahi Ai Maemunah.

Itu artinya, Wowon menikahi anak tirinya sendiri.

Wowon memang mengincar para TKW.

Alasannya, TKW menghasilkan uang, sehingga ia memperdaya untuk mengambil jalan pintas.

"Cuma segitu saja (calon korban selanjutnya). Sasarannya TKW saja," imbuh Wowon.

Sembilan orang tewas di tangan Wowon dkk.

Kebanyakan dari mereka masih merupakan keluarga tersangka Wowon.

Dalam wawancara dengan tim detikcom, Selasa (31/1/2023), Wowon mengungkapkan rasa penyesalannya.

Ia mengaku khilaf telah membunuh para korban.

"Ya aku sebenarnya, pada semua para korban, aku mau minta maaf yang seluas-luasnya. Mau minta maaf kepada keluarga yang sudah meninggal (maupun) yang belum meninggal," kata Wowon.

Wowon mengaku telah berdosa. Ia mengaku khilaf.

"Iya (merasa) berdosa. Aku mau minta maaf udah... kekhilafan saya," ucap Wowon.

Wowon mengaku telah membunuh para korban karena motif ekonomi.

Sebelum menganggur, Wowon mengaku pernah berjualan pindang untuk menyambung hidup.

"Jujur aku sebenarnya waktu itu jualan pindang. Habis itu nggak kerja lagi, karena barangnya mahal-mahal nggak bisa jual," kata Wowon.

Ia mengaku sulit untuk mendapatkan pekerjaan, hingga bergantung pada penghasilan istri-istrinya.

Enam istri Wowon diketahui semuanya pernah bekerja sebagai tenaga kerja wanita (TKW), kecuali Halimah.

"Kepikiran sih ada, tapi susah gimana cara jalan keluarnya. Aku mau kerja bangunan aku sudah nggak kuat," ujarnya.

Hal ini membuat Wowon mencari jalan pintas untuk mendapatkan uang. Ia melakukan penipuan dengan modus penggandaan uang.

Pria asal Cianjur, Jawa Barat ini mulai melakukan penipuan penggandaan uang sejak 2014.

Ia mencari sasaran para pekerja migran.

"Saya mulai dari 2014. Iya (incar TKW), soalnya kan TKW di situnya nyari uang," katanya.

Korban pertama Wowon adalah Siti Fatimah.

Siti telah mentransfer sejumlah uang kepada Wowon hingga akhirnya dibunuh pada 2021 karena menagih janji hasil penggandaan uang.

Dengan iming-iming mencapai kesuksesan, Wowon menipu para korban dengan modus penggandaan uang.

Untuk meyakinkan para TKW, Wowon mendemonstrasikan 'penggandaan uang' yang padahal adalah tipu daya semata.

"Jadi dari TKW itu memasukkan Rp 1.000 dari aku Rp 10 ribu, jadi dituker. Kata aku 'coba buka kalau kamu mau kesuksesan nantinya', dia buka. Dibuka, kenapa ki jadi berubah jadi 10 ribu, namanya itu memang kesuksesan apalagi kalau isinya Rp 50 ribu pasti kamu kaya loh," jelas Wowon.

(redaksi)

Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal