"Data pasokan oksigen berada pada 57,9 ton, kebutuhan oksigen Kaltim saat ini yaitu 15,36 ton. Artinya kebutuhan daerah masih dapat terpenuhi," ungkap Masitah, Rabu (2/3/2022).
Dinkes berharap pasokan oksigen terus lancar ke Kaltim.
Untuk itu, pihaknya terus melakukan pemantauan di lapangan, memastikan ketersediaan oksigen bagi pasien Covid-19 di 10 kabupaten/kota.
"Selama supplier tidak mengalami kendala dalam produksi dan pendistribusian, stok oksigen masih aman," tegasnya.
"Kami akan terus melakukan pemantauan dan memastikan ketersediaan oksigen melalui Satgas Oksigenasi kaltim, yang telah dibentuk," katanya.
(adv/kominfokaltim)