Sebab ia mengakui tingkat ketahanan dari UMKM itu sendiri memang tak banyak, sekalipun usaha ini tak tergerus oleh pandemi Covid-19 lalu.
Namun diperlukan upaya yang bisa membuat UMKM di kota ini bisa berkembang, menyesuaikan zaman.
“Apalagi sekarang semua serba online, mendaftar UMKM pun sekarang harus online,” kata Laila usai acara
Dengan terselenggaranya sosialisasi ini, diharap pihaknya mendapat banyaka masukan dari masyarakat, khususnya para pelaku UMKM di Samarinda agar produknys bisa masuk dan dipasarkan di sejumlah pasar modern. Pasalnya setiap tahun ada saja retail modern yang berdiri di sejumlah ruas jalan Samarinda.
“Makanya di dalam salah satu pasal itu, kami wajibkan retail menyediakan tempat khusus untuk produk UMKM, supaya masyarakat juga tahu bahwa di Samarinda itu ini loh produk UMKM lokalnya,” pungkasnya. (*)