Roby mengatakan dengan penambahan jumlah UKM juga mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 1,7 juta.
"Terjadi penambahan jumlah tenaga kerja sebanyak 1,7 juta pekerja," jelas Roby.
Roby menyebut butuh sinergi berbagai pihak seperti stakeholder dan pemerintah guna meningkatkan UKM di Kaltim.
Trend positif memberikan kabar gembira, pertumbuhan ekonomi tidak hanya mencari tetapi juga menciptakan tenaga kerja. (ADV / Kominfo Kaltim)