Dia mengaku memilih korbannya sembari mengendarai mobil atau motornya.
Dia lantas mencekik para korban menggunakan jilbab mereka lalu menutupi tubuh mereka dengan cadar dan membuangnya ke jalanan.
Sadisnya lagi, pada pembunuhan ketiga, Said Hanai berpura-pura sebagai orang lewat menunggu dan membantu polisi mengevakuasi korbannya ke dalam ambulans.
Perbuatannya terendus saat suatu ketika salah seorang korbannya curiga dan berhasil meninjunya di perut.
Korban itu lalu melaporkan insiden itu dan Said Hanai pun ditangkap.
(redaksi)