"Kami memahami bahwa tidak bisa hanya pertimbangan kesehatan atau saintifik saja yang digunakan dan itu juga yang terjadi di negara-negara lain," terang Budi.
"Presiden Jokowi meminta agar keputusan tersebut dipertimbangkan secara matang dengan memperhatikan berbagai pendekatan baik dari sisi sains, kesehatan, sosial, budaya, dan ekonomi," imbuhnya.
Nantinya protokol endemi telah diterapkan di Indonesia, masyarakat diminta menyiapkan diri untuk hidup bersama dengan Covid-19.
Masitah, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, menyebut, dengan pandemi yang sudah berusia dua tahun, diyakininya masyarakat telah siap memasuki kehidupan kenormalan baru.
Seperti saat ini, dirinya menyakini masyarakat Kaltim, bisa bertahan meski tengah berada di puncak gelombang penularan Covid-19.
"Kami yakin dan percaya masyarakat mampu menjalani kondisi ini. Karena, sudah dialami sejak dua tahun lalu," ungkapnya.