VONIS.ID, SAMARINDA - Seiring dengan kemajuan teknologi, saat ini alat pembayaran tunai mulai tergantikan dengan alat pembayaran non tunai.
Selain menawarkan kecepatan dan ketepatan dalam proses transaksi, sekarang juga banyak merchant yang sudah menerima metode pembayaran secara non tunai, tak terkecuali di Samarinda.
Terkait hal itu, DPRD Samarinda mendorong Pemkot agar memasifkan sosialisasi penggunaan aplikasi SIAP QRIS atau pembayaran non tunai.
Ketua Komisi II DPRD Samarinda Fuad Fakhruddin, menyampaikan bahwa ia mendukung program yang dikeluarkan Pemkot tersebut.
Meskipun demikian, kebijakan ini perlu diimbangi dengan sosialisasi sehingga masyarakat terbiasa dalam penggunaan aplikasi ini.
"Sosialisasi itu penting sehingga masyarakat itu terbiasa, kan tidak semua masyarakat paham penggunaannya. Jadi harus digerakkan sosialisasinya secara menyeluruh,"ujar Fuad Fakhruddin, Minggu (26/6/2022).
Politisi Partai Gerindra ini menilai dengan menerapkan aplikasi ini, masyarakat sebetulnya memiliki banyak keuntungan yang diperoleh, terutama dalam melakukan transaksi secara non tunai.
Pedagang misalnya, tak perlu repot mencari uang kembalian ketika ada konsumen yang membeli, dan bayarnya juga pasti pas dengan nominal.
"Pembayaran non tunai ini aman. Tetapi memang sosialisasinya harus segera dilakukan secara menyeluruh, karena kan masih banyak masyarakat yang belum tahu dengan QRIS itu," pungkasnya. (Advertorial)