VONIS.ID, SAMARINDA - Langkah Pj Gubernur Akmal Malik yang merotasi 8 kepala dinas dilingkup Pemprov Kalimantan Timur tak hanya menuai kontra dari sebagian masyarakat. Sebab sebagian lainnya justru menyatakan dukungan terhadap manuver kerja yang dilakukan Akmal Malik.
Dukungan itu dilontarkan Denny Ruslan selaku Administrator Utama Komite Transparansi Pembangunan (KTP). Kata Denny, dukungan kepada Pj Gubernur Kaltim juga diberikan dari Laskar Kebangkitan Kutai, Barisan Oposisi Rakyat Nasional dan Elaborasi Organisasi, Himpunan Mahasiswa Kaltim, Pemuda Dayak Bersatu, KNPI Kaltim, Kosgoro 1957 Kaltim dan Lembaga Keroan Kutai yang bersatu dalam gerakan Masyarakat Kaltim-IKN Nusantara.
“Pada dasarnya Pj itu melihat ada kinerja ASN yang menurun. Apalagi jelang tutup tahun kemarin, dalam tanda kutip, penggiat anti korupsi itu melihat banyak ASN yang bergerak menghabiskan anggaran. Berangkat terus, tidak ada di kantor. Masyarakat mau berurusan susah,” kata Denny Ruslan kepada media ini, Sabtu (30/3/2024).
“Hingga akhirnya kami (Masyarakat Kaltim-IKN Nusantara) meminta kalu memang kerja mereka itu tidak baik. Pj jangan membiarkan Pj harus bersikap. Kita ingin dengan yang ada Pj ini bisa membenahi,” katanya lagi.
Dirincikan Denny, kalau pernyataan sikap dari Masyarakat Kaltim-IKN Nusantara itu sudah diutarakan pada aksi damai, Senin (25/3/2024) kemarin.
“Kalau kami ini netral saja. Tidak ada kepentingan politik dan mungkin yang kemarin kontra (menolak kebijakan Pj Gubernur) itu mereka yang memiliki kepentingan politik,” tambahnya.
Dukungan yang diutarakan Denny semata-mata untuk menginginkan pembangunan daerah yang lebih baik. Khususnya di Kaltim.
“Jangan sampai ada pemikiran karena Pj ini sementara terus terjadi pembiaran. Itu ga bisa. Jadi kami mendesak, kalau itu (ASN) kinerjanya negatif silahkan diperbaiki. Tidak ada masalah di rotasi apalagi tujuannya untuk memperbaiki kinerja dan untuk menyokong IKN. Kami berpikir ini ril (nyata) untuk kepentingan masyarakat. Tidak ada unsur politik,” tekannya.