Jumat, 22 November 2024

Ayah Tiri di Samarinda Aniaya Anak 5 Tahun hingga Patah Tulang

Sabtu, 4 Februari 2023 18:45

ILUSTRASI

“Saat kita periksa pelaku itu sampai lupa berapa kali melakukan penganiayaan kepada anak tirinya,” terangnya.

Selama berbulan-bulan menganiaya korban, puncaknya pun terjadi pada Sabtu (21/1/2023) kemarin. JN memukul bagian mulut korban yang belum sembuh hingga robek permanen. 

“Setelah (menganiaya hingga mulut korban sobek) keesokan harinya pelaku menjahit sendiri mulut korban. Menggunakan benang biasa (benang pakaian) dan menutup mulut korban pakai plaster,” tambahnya.

Akibat tidak dirawat dengan baik, mulut RN akhirnya cacat permen. Selian mulut robek, di tubuh korban terdapat banyak luka memar, dan bocah malang itu juga mengalami luka patah tulang sebelah kiri.

Peristiwa itu terungkap usai ketua RT dan warga curiga dengan tubuh korban yang penuh luka. Atas kejadian itu warga melaporkannya ke aktifis PPA dan dilanjutkan ke pihak berwajib pada Rabu (25/1/2023).

“Jadi setelah membuat laporan kita amankan pelaku di lokasi kerjaannya di Samarinda,” kata Made.

Usai diamankan polisi, JN mengaku kalau dirinya nekat melakukan penganiayaan lantaran emosi kepada korban yang kerap tidak menuruti perkataannya.

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Berita terkait
Beritakriminal