Sabtu, 5 Oktober 2024

Bukan Rp 200 Juta, Saldo di Rekening Brigadir J Mencapai Rp 99 Triliun?

Kamis, 24 November 2022 22:4

FOTO BEREDAR - Foto terkait dokumen surat BNI yang beredar/ Foto: You Tube Irma Hutabarat

“Jika benar ada permintaan dari PPATK kan berarti benar ada uang senilai itu di rekening BNI milik Yosua. Kalau tidak ada, tidak mungkin PPATK meminta BNI untuk menghentikan transaksi di rekening almarhum,” ujar Glenn, seperti dikutip Solopos.com, Kamis (24/11/2022).

Glenn menyatakan, fakta ini perlu digali lebih jauh. Sebab surat dari BNI tersebut tertanggal 18 Agustus 2022 sedangkan sesuai fakta persidangan ada transaksi dari rekening Yosua ke rekening Bripka Ricky Rizal pada 11 Juli 2022 senilai Rp200 juta.

Glenn menyatakan pihak keluarga almarhum Yosua sudah menemui pimpinan BNI di Cibinong.

Namun oleh pihak bank, angka yang nyaris mencapai Rp100 triliun itu bukan nominal uang melainkan hanya kode bank.

“Jawabannya itu bukan nominal uang tapi kode. Padahal kalau kode, tidak pakai tulisan Rp,” ujar Glenn.

Dalam podcast tersebut juga terungkap, almarhum Yosua memiliki dua rekening BNI.

Dana Rp200 juta yang ditransfer setelah meninggalnya Yosua dan sudah terungkap di persidangan diduga berasal dari rekening kedua yang isinya hanya ratusan juta.

Sedangkan rekening yang nominalnya fantastis hingga kini belum diketahui siapa sebenarnya yang selama ini menguasainya.

Pada persidangan, Senin (21/11/2022), Ferdy Sambo mengatakan uang yang ada di rekening Yosua adalah miliknya.

Uang tersebut merupakan dana operasional rumah tangga yang ia percayakan kepada almarhum Yosua.

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal