Serangan itu terjadi sehari setelah Turki melakukan serangan udara ke sejumlah basis militan Kurdi di Suriah utara dan Irak yang menghancurkan 89 target.
Pasukan Kurdi memang telah lama menjadi musuh bebuyutan Turki, di mana Ankara menilai kelompok pemberontak itu sebagai teroris.
Kementerian Pertahanan Turki mengatakan serangan udara itu diluncurkan sebagai balasan atas serangan bom di Istanbul yang menewaskan enam orang pekan lalu.
Partai Pekerja Kurdistan (PKK) dituding bertanggung jawab atas serangan tersebut.
PKK sendiri sejauh ini telah melancarkan pemberontakan berdarah di Turki selama beberapa dekade dan ditetapkan sebagai kelompok terorisme oleh Ankara dan sekutu Barat.
Namun PKK membantah terlibat dalam ledakan di Istanbul.
(redaksi)