Andi mengingatkan bahwa kebiasaan kurang bergerak memicu masalah serius, seperti obesitas dan gangguan metabolisme, yang dapat mengganggu aktivitas harian dan menjadi awal dari berbagai penyakit kronis.
"Obesitas adalah pintu masuk bagi berbagai penyakit serius seperti diabetes, hipertensi, dan gangguan jantung. Ini bisa dicegah dengan perubahan gaya hidup sederhana," jelasnya.
Selain olahraga, Andi juga mendorong masyarakat untuk lebih bijak dalam memilih makanan.
Ia menekankan pentingnya konsumsi makanan bergizi seimbang dibandingkan dengan makanan instan dan tinggi gula.
Andi menyarankan masyarakat untuk memperbanyak konsumsi buah dan sayur yang kaya nutrisi dan mudah didapat.
"Minuman kekinian seperti boba memang menggoda, tetapi kandungan gulanya sangat tinggi dan bisa berbahaya bagi kesehatan jika dikonsumsi berlebihan," pungkasnya. (advertorial)