Berdasarkan perjanjian, Finlandia dan Polandia harus mendapatkan izin dari Jerman jika ingin mengirimkan tank itu ke negara lain.
Namun hingga kini, Jerman belum memberikan izin.
Polandia pun mendesak Jerman agar segera mengeluarkan izin.
"Hari ini orang-orang Ukraina bertempur bukan hanya untuk kebebasan mereka, tetapi juga untuk mempertahankan Eropa," ujarnya.
"(Oleh sebab itu), saya meminta pemerintah Jerman untuk bertindak tegas dan mengirimkan semua jenis senjata ke Ukraina."
Dalam kesempatan itu, Morawiecki mengatakan bahwa "darah orang-orang Ukraina yang tumpah" merupakan sebuah pencegahan terhadap "serangan Rusia" atas negara-negara Uni Eropa.
Ucapan itu sejalan dengan pernyataan Menteri Pertahanan Ukraina, Aleksey Reznikov, pekan lalu.
Reznikov mengatakan bahwa Ukraina telah menumpahkan darahnya untuk melaksanakan "misi NATO" sehingga blok pimpinan AS itu harus memasok senjata ke negara itu.