Namun karena kakaknya tidak berada di rumah, SB menuangkan kekesalannya kepada HL yang saat itu berada di rumah.
"Karena tidak terima perkataan ayahnya, terjadilah penganiayaan tersebut dimana pelaku SB ini langsung menyerang ayahnya di rumahnya," sebutnya.
Atas kejadian itu HL mengalami luka sobek di bagian kepala atas dan langsung di bawa ke RSUD Malinau. Sementara polisi yang menerima laporan langsung mengamankan pelaku di rumah setelah mendapatkan laporan warga.
"Korban saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit, sedangkan untuk pelaku sudah kita amankan di saat hari kejadian dan saat ini kami amankan di Polres Malinau," kata Heru.
Heru menjelaskan mengenai motif pembacokan SB ke ayah kandung karena pelaku kesal akibat keinginan memiliki sepeda motor tidak dipenuhi keluarga sehingga nekat melakukan penganiayaan.
"Motifnya kesal lantaran tidak dipenuhi keinginannya untuk dibelikan sepeda motor, saat ini pelaku masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh penyidik terkait percobaan pembunuhan ayaj6 kandangnya sendiri," pungkasnya. (tim redaksi)