VONIS.ID - Rapat koordinasi rencana penyaluran beras cadangan pangan pemerintah (CPP) tahap III bulan Agustus dipimpin langsung Wakil Wali Kota Samarinda Rusmadi Wongso.
 
Rapat tersebut berlangsung  di Balai Kota Samarinda pada, Senin (5/8/2024) siang.
 
Dalam kesempatan itu, Rusmadi menyampaikan jika jumlah penerima manfaat untuk beras CPP kali ini mengalami kenaikan dari yang sebelumnya sekitar 25 ribu orang, sekarang sudah menjadi sekitar 27 ribu orang.
 
“Ada penambahan jumlah penerima beras CPP ini sebanyak 1.713 orang,” ujarnya.
 
Rusmadi mengatakan,  pendistribusian beras CPP mulai berlangsung 13 Agustus mendatang.
 
Langkah ini bagian dari intervensi yang dilakukan pemerintah agar harga beras dapat stabil.
 
Oleh karena itu, ia berharap dalam proses pendistribusiannya nanti beras tadi bisa betul-betul diterima dan sampai kepada warga yang memang membutuhkan sesuai dengan data yang bersumber dari Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) maupun dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
 
“Sebenarnya ini kegiatan rutin yang sudah sering kita lakukan dan menurut saya sangat sederhana dimana harapan saya bapak dan ibu Lurah bisa menyelesaikan dalam waktu lima hari mulai dari beras CPP tadi diterima,” ucapnya.
 
Rusmadi menambahkan, jika pendistribusian beras untuk tahun ini memang tidak sampai 12 bulan.
 
Karena pemerintah pusat dalam mendistribusi beras CPP ke daerah menyesuaikan dengan hitungan fiskal.
 
Pemkot Samarinda akan menyalurkan bantuan beras CPP 10 kilogram per keluarga.
 
Bantuan itu akan didistribusikan untuk tiga bulan terhitung dari Agustus, September dan Desember. (*)