Ia mengingatkan agar para pendukung dan simpatisan paslon tetap menjaga persatuan dan tidak terprovokasi oleh hal-hal yang dapat merusak kedamaian.
“Ayo ke TPS pada 27 November 2024, gunakan hak suara kita. Siapapun yang terpilih nantinya, silaturahmi tetap berjalan dan masyarakat Kaltim tetap bersaudara. Pilgub hanyalah pesta demokrasi, yang harus dirayakan dengan riang gembira,” ucapnya.
Untuk diketahui, debat publik ketiga paslon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim 2024 diselenggarakan di Grand Studio Metro TV, Jakarta Barat, pada Jumat (22/11/2024).
Dengan terselenggaranya debat ini, maka berakhirlah rangkaian acara debat Pilkada Kaltim 2024.
Debat publik paslon merupakan bagian dari proses demokrasi untuk memilih pemimpin terbaik bagi masyarakat Kaltim. (advertorial)