Sabtu, 23 November 2024

Samarinda Hari Ini

Kawasan di Pasar Kemuning Bakal Ditata, Penjelasan Wali Kota Andi Harun...

Jumat, 1 April 2022 18:36

LIHAT LOKASI - Wali Kota Samarinda Andi Harun saat meninjau lokasi di sekitar Pasar Kemuning Samarinda, Jumat (1/4/2022)/ Foto: VONIS.ID

VONIS.ID - Pemkot Samarinda berencana akan melakukan normalisasi sungai dan menata ulang lokasi pasar di kawasan kawasan Jalan Kemuning, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang.

Hal ini disampaikan Wali Kota Samarinda, Andi Harun usai meninjau langsung lokasi sungai dan pasar yang berada di Jalan Kemuning tersebut.

Pada tinjauan kali ini, wali kota membawa serta Kepala OPD terkait dan beberapa pejabat teknis untuk mematangkan perencanaan ke depan.

Disampaikan wali kota, sungai yang dikenal warga dengan sebutan Sungai Kemuning itu mengalir dari arah jalan Rapak Indah melintasi pasar hingga bermuara ke sungai Mahakam.

Di kawasan Pasar Kemuning, badan sungai nampak tertutupi bangunan rumah yang berdiri di atasnya. Begitu juga di belakang pasar, beberapa pemukiman warga juga terlihat menutupi aliran sungai sepanjang sekitar 400 meter hingga muara.

Sedangkan di bagian muara sungai tertutupi batang-batang pohon yang diduga menghalangi aliran air.

Kondisi itu dilaporkan oleh pihak kecamatan Sungai Kunjang menjadi salah satu penyebab menggenangnya air di kawasan tersebut jika debit air Sungai Mahakam mengalami peningkatan.

Genangan banjir dari Sungai Kemuning berdampak pada pemukiman warga di sekitarnya hingga rumah-rumah yang ada di sepanjang jalan Kemuning.

Setelah melihat keadaan di lapangan, Wali Kota Andi Harun memutuskan untuk segera menyusun langkah untuk melakukan normalisasi aliran sungai.

“Saya sudah arahkan OPD terkait terutama Dinas PUPR agar dalam tempo secepat-cepatnya tim teknis bisa turun melakukan analisa untuk rencana pekerjaan normalisasi Sungai Kemuning,” ujarnya.

Perencanaan normalisasi sungai tersebut nantinya akan dimulai pada tahun 2022 ini dan menyusul realisasi fisiknya pada tahun 2023.

Selain itu di muara Sungai Kemuning nantinya juga direncanakan akan dibuat pintu air untuk mengendalikan debit air yang masuk dari Sungai Mahakam.

“Karena kita melihat elevasi sungai Mahakam lumayan, sehingga kalau Mahakam dalam posisi pasang, airnya juga akan lancar masuk ke dalam, maka dibutuhkan juga solusi paralel melalui pintu air,” papar Andi Harun.

Halaman 
Baca berita kami lainnya di
Tag berita:
Beritakriminal