Ia juga menambahkan bahwa lembaga pendidikan, termasuk pesantren, akan dilibatkan dalam program ini.
"Kami ingin agar lembaga pendidikan tidak hanya memberikan ilmu teoritis, tetapi juga melatih kemandirian para pemuda. Kami juga akan meluncurkan program magang talenta muda Samarinda, di mana mereka akan ditempatkan di BUMN atau perusahaan swasta nasional untuk mendapatkan keterampilan teknis dan manajemen," tambahnya.
Program magang ini diharapkan dapat memberikan pengalaman berharga bagi para pemuda dalam menghadapi tantangan ekonomi dan sosial.
"Dengan program ini, kami berharap kaum muda Samarinda dapat terus bertahan dan berkembang dalam menghadapi masa depan," tutup Andi Harun.
Kegiatan Tantang Pemimpin, Tanya Pemuda menjadi bukti nyata komitmen Andi Harun untuk mendengarkan aspirasi kaum muda dan melibatkan mereka dalam pembangunan Samarinda.
Dengan berbagai program yang direncanakan, diharapkan kaum muda Samarinda dapat lebih berdaya dan siap menghadapi tantangan masa depan. (*)