Dari hasil tinjauan, Angkasa Jaya mengatakan keretakan itu terjadi akibat pergerakan dinding penutup.
Meski begitu, dirinya mengaku tidak ada kerusakan fatal hingga mengakibatkan penurunan kualitas pada struktur fly over.
Sementara itu, Kepala Bidang Bidang Bina Marga PUPR Samarinda, Budy Santoso menyebutkan, bahwa pihaknya akan menyiapkan anggaran sebesar Rp 200 juta akan disiapkan untuk melakukan perbaikan Fly Over.
"Mudah-mudahan tahun ini proyek perbaikan fly over selesai. Kita akan siapkan anggaran sebesar Rp 200 juta untuk memperbaiki keretakan yang berada di sisi kiri fly over," ujar Budy.
(Advertorial)