VONIS.ID - Gerakan Masyarakat Peduli Alam Desa Wadas (Gempadewa) bersama masyarakat Desa Wadas penolak tambang andesit menggelar peringatan Tragedi 234, "Menolak Lupa Kedzaliman Negara".
Kegiatan tersebut digelar untuk memperingati tindakan represif aparat kepolisian yang dilakukan pada Jumat, 23 April 2021 yang lalu.
Peristiwa yang dikenal dengan "Tragedi 234" ini terjadi ketika puluhan aparat polisi bentrok dengan warga Wadas.
Kejadian ini dipicu oleh pengukuran lahan yang dikawal oleh aparat kepolisian dan dihadang oleh warga Wadas.
Peringatan Tragedi 234 dilaksanakan bersamaan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 H berlangsung dengan penuh haru di Tugu Perlawanan di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo.
"Peringatan ini juga menjadi upaya bagi warga agar saling menguatkan dan menghilangkan trauma,” ujar Siswanto dari Gempadewa, dikutip dari Kompas.com.